Dukung Program Pemprov Wajib Belajar 16 Tahun, Disdikbud Kaltara Sebut Akan Bangun 4 Sekolah Baru

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dukung program Pemprov Kaltara Wajib Belajar 16 Tahun, Disdikbud Kaltara sebut akan bangun 4 sekolah baru.

Untuk mendukung program Pemprov Kaltara yakni wajib belajar 16 tahun, pihak Disdikbud Kaltara akan membangun empat sekolah baru tingkat sekolah menengah.

Empat sekolah baru ini nantinya tersebar di tiga kabupaten di Kaltara, yakni satu SMA di Malinau, satu SMA di Bulungan, serta satu SMK dan satu SMA di Nunukan.

Baca juga: Sambut KIPI Tanah Kuning-Mangkupadi, Disdikbud Kaltara Sudah Siapkan SMKN di Tanjung Palas Timur

Sekolah baru tersebut, nantinya didirikan di wilayah yang selama ini aksesnya cukup sulit, yang menyebabkan banyak anak-anak usia 16-18 tahun harus bersekolah di daerah lain yang jaraknya cukup jauh.

"Untuk wajib belajar 16 tahun, kita akan membuka sekolah di beberapa di titik-titik tertentu yang akan menampung anak-anak yang selama ini tidak tertampung," kata Kepala Disdikbud Kaltara, Teguh Henri Sutanto, Jumat (10/12/2021).

"Pertama di Sungai Ular, Nunukan itu SMA, lalu di daerah perbatasan di Lumbis Pansiangan Nunukan itu nanti SMK," katanya.

"Lalu ada juga di Bulungan di Sajau Pura itu SMA, lalu kami juga akan buka di Malinau ada desa kecil di Kecamatan Long Boh itu nanti ada sekolah filial SMA di sana," tambahnya.

"Jadi ini dalam rangka memfasilitasi wajib belajar 16 tahun, untuk siswa yang usia 16-18 tahun," kata Teguh.

Baca juga: Disperindagkop Kaltara Sebut Dana Serapan SOA 85 Persen, 2 Desa di Malinau Telat Gunakan Anggaran

Pihaknya meyakini, pembangunan sekolah baru tersebut akan rampung pada tahun 2022, sehingga bisa menerima peserta didik baru pada tahun ajaran baru 2022/2023.

"Untuk lahan sudah siap dan kita sudah terima dana hibah untuk pembangunan," katanya.

"Jadi tahun ajaran baru bulan Juli 2022 itu sudah bisa menerima siswa baru," tuturnya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi