Berita Tarakan Terkini
Pelaku & Dua Korban Asusila Jalani Uji HIV/AIDS, Kasat Reskrim Polres Tarakan Tegaskan Non Reaktif
Kasus asusila melibatkan pelaku E (25) terhadap 12 korban saat ini masih terus berproses di Polres Tarakan.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN –Kasus asusila melibatkan pelaku E (25) terhadap 12 korban saat ini masih terus berproses di Polres Tarakan.
Updata informasi terbaru, pelaku E sudah dilakukan pemeriksaan HIV. Sebelumnya diberitakan beberapa media, dugaan keberadaaan E pelaku asusila terhadap korban-korbannya yang semuanya berjenis kelamin laki-laki diduga mengidap HIV.
Kasat Reskrim Polres Tarakan, Iptu Muhammad Aldi mengungkapkan, pada Rabu (29/12/2021) Polres Tarakan melalui Satreskrim Polres Tarakan bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Tarakan sudah melakukan pengecekan kesehatan terahadap tiga orang yakni satu pelaku E dan dua lainnya para korban.
Baca juga: Polres Tarakan Beber Cara Pelaku Asusila Jerat 12 Korban Anak-anak, Diduga Penyuka Sesama Jenis
“Dua orang dari pihak korban sebagai pelapor dan satu dari pelaku. Hasilnya sudah kami dapatkan. Dari ketiganya hasilnya diperoleh dinyatakan non reaktif untuk mengidap penyakit HIV/AIDS,” beber Iptu Muhammad Aldi.
Lebih jauh Iptu Muhammad Aldi mengungkapkan, dengan dinyatakannya ketiganya non reaktif, maka tidak benar pemberitaan sebelumnya ada yang menuliskan positif HIV/AIDS terhadap pelaku E.
Baca juga: Perbuatan Asusila Dilakukan Sejak 2020, Polres Tarakan Dalami Kemungkinan Pelaku Pernah jadi Korban
Selanjutnya kata Iptu Muhammad Aldi, pihaknya merencanakan untuk kelengkapan berkas perkara terhadap pelaku E.
Adapun sampai saat ini, korban-korban lainnya sudah ada beberapa identitas yang terdata oleh pihaknya.
“Sudah kami lakukan pendekatan terhadap yang bersangkutan. Namun yang bersangkutan sampai saat ini masih belum berkenan melakukan pelaporan,” ujarnya kepada TribunKaltara.com, Kamis (30/12/2021).
Hal ini juga lanjutnya, mempertimbangkan dari kondisi mental dan psikologis korban yang memang masih berusia rerata di bawah umur.
Baca juga: Tersangka Asusila terhadap 12 Anak Akui Lakukan Aksinya sejak 2020, Korban Diperas dan Dipaksa
Adapun lanjut Iptu Muhammad Aldi, terhadap pelaku sampai saat ini untuk interogasi lanjut mengenai pernah menjadi korban, pihaknya masih akan mencoba mendalami kembali.
“Kami coba dalami lagi karena saat ini masih fokus pemeriksaan terhadap kejadian yang saat ini terjadi,” pungkasnya.
(*)
Penulis: Andi Pausiah
