Berita Daerah Terkini

Kagama Luncurkan Program Desa Pintar, Pilih Desa Karya Jaya sebagai Pilot Project

Di era digital, data dan informasi memegang peranan penting dalam pengambilan keputusan ataupun pengelolaan pembangunan.

Editor: Sumarsono
IST
Fauzul Idhi dari Kagama Balikpapan yang terdekat dari lokasi desa, diberikan tugas untuk melaksanakan pendampingan selanjutnya. 

Itupun tidak semua variabel data di desa yang disajikan, hanya variabel tertentu yang terkait dengan kepentingan program dan kegiatan yang dilakukan oleh supra desa”.

Ditemui di sela-sela kegiatan pelatihan para Kader Desa Pintar di Karya Jaya, Alumni Fakultas Pertanian UGM Angkatan 1994 ini menjelaskan lebih lanjut, pemerintah telah memiliki program untuk membantu desa dalam membenahi data dan informasi.

Namun sayangnya tafsir dari membangun sistem informasi desa yang menjadi amanat UU Desa disempitkan pada program membangun website desa.

Alhasil sebagian besar website desa terbangun, tetapi seringkali kita tidak mendapatkan pembaharuan informasi di dalamnya dan akhirnya berubah menjadi papan informasi desa di masa lampau.

Selain itu, tidak semua desa di Indonesia memiliki kemewahan untuk dapat mengakses jaringan internet, khususnya bagi desa yang berada di pegunungan atau di kepulauan.

Oleh sebab itu tafsir tentang sistem informasi desa seharusnya melihat kondisi dan potensi yang dimiliki oleh desa”.

Di era digital, data dan informasi memegang peranan penting dalam pengambilan keputusan ataupun pengelolaan pembangunan.
Di era digital, data dan informasi memegang peranan penting dalam pengambilan keputusan ataupun pengelolaan pembangunan. (IST)

Desa Pintar merupakan singkatan dari Pemanfaatan Informasi dan Data Terintegrasi.

Upaya yang dilakukan oleh Kagama adalah dengan membangun kesadaran pemerintah desa tentang data dan manfaatnya dalam pembangunan desa dengan memanfaatkan teknologi sederhana yang sudah dimiliki oleh desa.

Misalnya dengan menggunakan gawai (handphone) sebagai alat untuk melakukan pendataan, pemetaan lokasi, pendokumentasian dengan atau tanpa jaringan internet.

Selain memanfaatkan gawai, pemerintah desa juga dapat memanfaatkan aplikasi yang disediakan secara gratis melalui jaringan internet oleh pengembang untuk mengumpulkan, mengolah, serta memvisualkan data agar memudahkan pemerintah desa dalam mendisain perencanaan pembangunan desa berbasis data.

Pelatihan Desa Pintar yang difasilitasi oleh Kagama Balikpapan ini berlangsung di Desa Karya Jaya selama 3 hari pada 27-29 Januari 2022, diikuti oleh para aparatur desa dan kader yang akan dilibatkan pada pembentukan system data desa pintar ini.

Baca juga: Kagama Kerja Nyata di Desa Karya Jaya, Kabupaten Kutai Kartanegara, Merintis Budidaya Buah Anggur

Kepala Desa Karya Jaya, Wahidin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KAGAMA dimana selain mendapat pendampingan Desa Inklusif, saat ini berlanjut dengan pengembangan kapasitas dan kompetensi aparatur desa dan masyarakat terkait pada program Desa Pintar.

“Upaya dukungan kami adalah dengan membangun struktur pendataan desa yang berkelanjutan dengan melibatkan jaringan RT/RW sebagai pemasok data desa   serta meningkatkan kapasitas perangkat desa dalam mengelola, menyimpan, dan menyajikan data desa agar dapat dimanfaatkan tidak hanya untuk kepentingan supra desa.

Akan tetapi juga untuk meningkatkan kualitas pembangunan di desa.

Manfaat penggunaan teknologi informasi bagi desa, tidak hanya  terkait dengan pengumpulan dan penyimpanan data semata, akan tetapi juga mendorong kemudahan pelayanan desa pada masyarakat (digitalisasi dokumen persuratan), serta efisiensi dalam penggunaan anggaran belanja desa.” Katanya.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved