Warga Diterkam Buaya
Keluarga Korban Diterkam Buaya di KTT Minta Semua Bekerja, Samoel: Masih Panjang Waktu Pencariannya.
Samoel, keluarga korban yang diterkam buaya minta semua lini bekerja dalam pencarian Luther. Pasalnya masih panjang waktu pencariannya.
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Samoel, keluarga korban yang diterkam buaya minta semua lini bekerja dalam pencarian Luther.
"Saya sangat berharap kepada pemerintah, karena masih panjang waktu pencariannya.
Semua bekerja, jangan sampai satu lini saja ataupun dari pihak keluarga saja yang bekerja," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Jumat (18/2/2022).
Baca juga: Tak Kunjung Ketemu, Kades Bebatu Minta Pencarian Korban Diterkam Buaya Diubah, Bakal Gunakan Drone
Wakil ketua 1 DPRD Kabupaten Tana Tidung itu menyampaikan, masing-masing lini harus mengambil perannya.
Sepanjang masa pencarian masih ada, menurutnya, jangan tunggu dicari-cari pihak keluarga korban untuk menuntaskan hal itu.
Baca juga: Pencarian Korban Diterkam Buaya Jadi Tontonan Warga, Ritual Potong Kambing untuk Umpan Buaya Muncul
"Baik dari Pemadam Kebakaran (PMK) dan Penyelamatan , Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Basarnas, ayo turun tangan," ajaknya.
Dia meminta semua pihak turut andil dalam membasmi hama yang sudah mengkhawatirkan ini.

Mengingat, sudah ada dua warga yang menjadi terkaman buaya di kanal sungai supa itu.
Baca juga: Kronologi Kejadian Warga Bebakung Tana Tidung Diterkam Buaya, Berawal saat Cuci Kaki di Sungai
"Bukan hanya untuj mencari jenazah yang kebetulan paman saya. Tapi kita harus bergerak cepat, jangan sampai ada korban selanjutnya. Ini yang saya bersikeras supaya kita bekerjasama," jelasnya.
(*)
Penulis: Risnawati