Perairan Seluruh Dunia Terinfeksi 5.500 Virus Baru, Apa Dampaknya bagi Manusia?

Perairan seluruh dunia disebut terkontaminasi 5.500 virus baru berdasarkan temuan para ilmuwan, lalu apa dampaknya bagi manusia?

TRIBUNNEWS.COM/BAKAMLA RI
ILustrasi perairan Indonesia. (TRIBUNNEWS.COM/BAKAMLA RI) 

Metode ini dinilai dapat mengklasifikasikan urutan virus RNA yang telah diidentifikasi secara akurat.

Baca juga: Nakes Terpapar Virus Corona, Satgas Covid-19 Kaltara Pastikan Tidak Semua Layanan RSUD Tarakan Tutup

“Kami telah menciptakan cara yang dapat direproduksi secara komputasi untuk menyelaraskan urutan-urutan tersebut ke tempat yang membuat kami lebih yakin bahwa kami menyelaraskan posisi yang secara akurat mencerminkan evolusi,” ujar Sullivan.

Seperti dilansir dari Science Alert, Jumat (8/4/2022) peneliti akhirnya menggunakan database global urutan RNA dari plankton yang dikumpulkan selama proyek penelitian global Tara Oceans dalam empat tahun terakhir.

"Mereka (plankton) adalah bagian penting dari jaring makanan laut dan merupakan inang umum bagi virus RNA. Skrining kami akhirnya mengidentifikasi lebih dari 44.000 gen yang mengode protein virus," tulis peneliti.

Selanjutnya, para peneliti harus menentukan hubungan evolusioner antara gen-gen itu.

Semakin mirip dua gen, maka semakin besar kemungkinan virus dengan gen tersebut berkaitan satu sama lain.

Pihaknya menyebut, machine learning memungkinkan mereka mengatur urutan genetik secara sistematis.

Selain itu, mereka bisa mendeteksi perbedaannya dengan lebih objektif dibandingkan dengan pengurutan manual.

"Kami mengidentifikasi total 5.504 virus RNA laut baru dan menambahkan jumlah filum virus RNA yang diketahui dari lima menjadi 10," ungkap tim peneliti.

Baca juga: Virus Corona Varian Omicron Sudah Masuk ke Kalimantan Utara, Kenali Bedanya dengan Gejala Tipes

Temuan tersebut begitu penting lantaran urutan virus baru ini membantu para ilmuwan lebih memahami, tidak hanya sejarah evolusi virus RNA tetapi juga evolusi kehidupan awal di Bumi.

Maka, lebih banyak analisis tentang keragaman virus di dunia dapat membantu mendalami peran mikroba laut terkait adaptasi ekosistem terhadap perubahan iklim.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ilmuwan Temukan 5.500 Virus Baru RNA di Lautan, https://www.tribunnews.com/sains/2022/04/11/ilmuwan-temukan-5500-virus-baru-rna-di-lautan.

 

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved