Berita Tana Tidung Terkini

Pemkab Tana Tidung Harap Setiap Desa Miliki Obyek Wisata: Harus Mampu Melihat Peluang

Disparpora Kabupaten Tana Tidung mengharapkan, setiap desa memiliki obyek wisatanya sendiri.

Penulis: Rismayanti | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM / RISNA
Ekowisata Kujau, salah satu obyek wisata yang ada di Kecamatan Betayau Kabupaten Tana Tidung. (TRIBUNKALTARA.COM / RISNA) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tana Tidung mengharapkan, setiap desa memiliki obyek wisatanya sendiri.

Nantinya obyek wisata di setiap desa tersebut, dapat dikelola oleh BUMDes masing-masing.

Dengan begitu, setiap desa dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerahnya (PAD) sendiri.

Kepala Disparpora Tana Tidung, Iwanto mengatakan, pemerintah desa harus mampu melihat peluang yang ada di desa masing-masing.

Dengan peluang yang ada, sehingga dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun luar daerah.

"Memasukkan kebudayaan di masing-masing desa menjadi wisata juga bisa. Malah akan lebih menarik lagi," ujarnya kepada TribunKaltara.com belum lama ini.

Sejumlah warga saat menikmati liburan di Ekowisata Kujau, Rabu (4/5/2022).
Sejumlah warga saat menikmati liburan di Ekowisata Kujau, Rabu (4/5/2022). (TRIBUNKALTARA.COM / RISNA)

Baca juga: Fasilitas tak Terurus, Pengunjung ini Sebut Ekowisata Kujau Kabupaten Tana Tidung Perlu Pembenahan

Dia yakin, pemerintah desa dapat mandiri mengelola wisatanya tanpa mengharap bantuan Disparpora.

Tentunya dengan syarat, pemerintah desa harus lebih inovatif dan kreatif mengembangkan wisata di desa masing-masing.

Meski begitu dia sampaikan, pihaknya tentu tak akan lepas tangan begitu saja.

"Iya, makanya kita terus mendampingi apa segala kan, supaya bisa lebih maju lah," katanya.

Selain mendampingi, pihaknya tentu terus akan membantu mempromosikan wisata-wisata yang ada di Kabupaten Tana Tidung.

Baik promosi melalui media sosial, maupun melalui event-event pariwista dan kebudayaan.

"Kita juga pelan-pelan membenahi obyek wisata yang ada di KTT ini. Dan Alhamdulillah, sudah ada lima desa juga yang ditetapkan sebagai desa wisata," tuturnya.

Baca juga: Masuk Gratis, Pengelola Ekowisata Kujau Klaim Kunjungan Wisatawan Meningkat di Lebaran Tahun ini

(*)

Penulis: Risna

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved