Banjir di Bulungan

Sungai Nyelung Meluap, Tiga Kecamatan di Bulungan Tergenang Banjir, BPBD Tetapkan Status Siaga

Sungai Nyelung meluap, tiga kecamatan di Bulungan tergenang banjir, BPBD tetapkan status siaga.

Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM
Warga melewati banjir luapan air sungai Nyelung (anak sungai Kayan) di Kampung Long Sam Kecamatan Tanjung Palas Barat, Bulungan Sabtu (21/5/2022). 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Sungai Nyelung meluap, tiga kecamatan di Bulungan tergenang banjir, BPBD tetapkan status siaga.

Banjir luapan air sungai Nyelung (anak sungai Kayan) di Kampung Long Sam Kecamatan Tanjung Palas Barat Sabtu (21/5/2022).

Hingga menyebabkan akses jalan dari Tanjung Selor menuju ke tiga Kecamatan di daerah hulu sungai kayan itu tergenang air setinggi dada orang dewasa yakni kecamatan Tanjung Palas Barat, Peso Ilir, dan Peso.

Baca juga: Sungai Nyelung Meluap, Banjir Genangi Tiga Wilayah Kecamatan di Bulungan, Begini Nasib Warga Sekitar

Banjir luapan air Sungai Nyelung (anak sungai Kayan) di  Kampung Long Sam, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Bulungan, Kalimantan Utara menyebabkan akses jalan Tanjung Selor menuju tiga Kecamatan di daerah hulu Sungai Kayan putus, Sabtu (21/5/2022).
Banjir luapan air Sungai Nyelung (anak sungai Kayan) di Kampung Long Sam, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Bulungan, Kalimantan Utara menyebabkan akses jalan Tanjung Selor menuju tiga Kecamatan di daerah hulu Sungai Kayan putus, Sabtu (21/5/2022). (TRIBUNKALTARA.COM)

Plt BPBD Bulungan Darmawan menuturkan
kejadian menimpa di 3 kecamatan tersebut dari menurut keterangan warga pihaknya masih memberikan status siaga.

"BPBD masih memberikan status siaga, yang pertama walaupun ketinggian air 7,40 meter di Peso dan Biak dan ada beberapa daerah sudah tergenang itu memang dataran rendah, tentunya kalau peso air sudah surut tentu larinya ini ke peso Hilir, Tanjung Palas Barat dan Tanjung Selor," ungkapnya Sabtu (21/5/2022).

Lebih lanjut, kata Darmawan terjadi banjir di beberapa desa yang berada, kecamatan Peso, Peso Hilir, Tanjung Palas Barat, karena curah hujan tinggi.

"Sampai saat ini pantauan kita dan BMKG bahwa daerah sungai kayan, dan arus sungai bahau itu statusnya masih normal," ucapnya.

Sementara itu, kata Darmawan tim BPBD Bulungan saat ini terus melakukan pemantauan ketinggian air sungai kayan di pelabuhan Speedboat VIP Tanjung Selor.

Baca juga: Danlanal Nunukan Sebut Nelayan Malaysia Sering Tangkap Ikan dengan Bahan Peledak di Perairan Ambalat

"Kesimpulan kita masih siaga, dan tim BPBD terus lakukan pemantauan meteran ketinggian air sungai kayan di pelabuhan VIP," ucapnya.

Lalu Darmawan juga meminta kepada para camat yang ada di daerah kecamatan masing-masing untuk pro-aktif memantau debit air.

"Sehingga kita melihat dan akan melakukan assesment, apakah kita akan membuat status darurat atau tidak, karena kita juga harus menerima laporan resmi dari pemerintah kecamatan, insyaallah kondisi bisa air bisa surut dan terkendali di kecamatan kecamatan tersebut," ucapnya.

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved