Berikan Bantuan Modal Kepada 50 Pelaku UMKM, Wakil Bupat Nunukan: Semoga Jadi Stimulan Bagi Mereka

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan kembali memberikan bantuan modal kepada 50 pelaku UMKM di dua kecamatan, Jumat (01/07/2022).

Bantuan terhadap puluhan pelaku UMKM itu diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati (Wabup) Nunukan, Hanafiah di ruang kerjanya lantai III Kantor Bupati Nunukan.

"Per pelaku UMKM dapat bantuan modal Rp2.000.000. 50 pelaku UMKM itu berasal dari Sebatik Barat dan Sei Menggaris," kata Hanafiah kepada TribunKaltara.com, pukul 13.35 Wita.

Baca juga: Disperindagkop Ungkap. Kendala Pelaku UMKM di Kabupaten Tana Tidung, Modal Hingga Pemasaran Produk

Menurutnya, bantuan modal terhadap pelaku UMKM di Nunukan merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.

"Semoga bantuan ini jadi stimulan bagi mereka untuk mengembangkan usahanya kembali setelah terdampak pandemi Covid-19," ucapnya.

Dia menyebut bantuan modal sebesar Rp100.000.000 itu dialokasikan dari APBD.

Baca juga: Alokasikan Rp 100 Juta, Puluhan Pelaku UMKM di Sebatik dan Sei Menggaris Bakal Dapat Bantuan Modal

Hanafiah menyampaikan penggunaan bantuan modal tersebut akan diawasi OPD teknis.

"Namanya anggaran pemerintah harus dilakukan pengawasan dan evaluasi. Sejauh mana kebermanfaatannya bagi keberlangsungan UMKM. Karena kita juga diawasi oleh BPK," ujarnya.

Dari 50 pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan modal tersebut, 30 diantaranya berada di Pulau Sebatik dan 20 lainnya berasal dari Sei Menggaris.

Diketahui jumlah UMKM di Kabupaten Nunukan saat ini sebanyak 17.691.

Tanggapan Penerima Bantuan Modal

Terpisah, Linda (32) warga Desa Srinanti, Kecamatan Sei Menggaris menuturkan dirinya akan menggunakan uang bantuan modal tersebut untuk mengembangkan usaha sembakonya.

"Usaha sembako saya berjalan dua tahun. Modal awal Rp3.000.000. Alhamdulillah sampai sekarang berjalan lancar saja," ungkap Linda.

(*)

Penulis: Febrianus Felis