Berita Kaltara Terkini

Kejar Target Vaksinasi Booster, Binda Kaltara Suntik Vaksin Warga Bulungan Pakai Cara Door to Door

Kejar target capaian vaksinasi booster, Binda Kaltara suntik vaksin corona melalui cara door to door ke rumah warga di Bulungan.

Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/GEORGIE SENTANA HASIAN SILALAHI
Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Kaltara, Brigjen TNI Andi Sulaiman (mengenakan kemeja polos biru) mengunjungi vaksinasi di Depan Lapangan Agatish Kabupaten Bulungan. 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Kejar target capaian vaksinasi booster, Binda Kaltara suntik vaksin corona melalui cara door to door ke rumah warga di Bulungan.

Pemerintah terus menggenjot cakupan vaksinasi Covid-19 di Bulungan.

Untuk mengintensifkan pemberian vaksin, Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kaltara menggunakan metode jemput bola atau door to door.

Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Kaltara, Brigjen TNI Andi Sulaiman menuturkan bahwa vaksinasi door to door ini merupakan salah satu strategi yang dilakukan Binda di seluruh wilayah Indonesia untuk mengintensifkan pemberian vaksin di daerah.

Baca juga: Transisi Pandemi Covid-19 Menuju Endemi Corona, BPBD Bulungan Sebut Masih Tunggu Instruksi Mendagri

“Jadi, selain terpusat. Ada juga inisiatif dari anggota kami di lapangan untuk melakukan metode door to door,” ungkapnya Jumat (1/7/2022).

Diharapkan, dengan adanya vaksinasi door to door Brigjen TNI Andi Sulaiman berharap pelayanan vaksinasi dapat terus berjalan.

Apalagi menurutnya selama ini ada beberapa masyarakat di Kaltara belum menerima suntikan vaksin tidak memiliki kesempatan untuk divaksin.

“Nah, karena itu anggota di lapangan berinisiatif untuk melakukan vaksinasi dengan metode door to door,” ungkapnya.

Menurutnya, selama ini pelaksanaan vaksinasi door to door cukup maksimal, walaupun sejauh ini cakupan vaksinasi di Kaltara masih relatif rendah.

Khususnya capaian vaksin booster.

“Wilayah Kaltara ini cukup luas. Kemudian, penduduknya jarang-jarang ikut vaksinasi booster sehingga cakupan vaksinasi masih rendah,” ungkapnya.

Bahkan, kata Brigjen TNI Andi Sulaiman untuk mengakses antar satu desa ke desa yang lain cukup jauh. Sehingga, mencari masyarakat yang berkumpul di satu titik agak sulit.

“Jadi, kondisi di Kaltara ini tidak sama seperti di jawa. Kalau di jawa, dalam satu desa ada ratusan ribu orang. Nah, disini dalam satu desa mungkin hanya ada ratusan orang saja,” ucapnya.

Namun, kata Brigjen TNI Andi Sulaiman, hal itu bukan halangan untuk memberikan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat.

Apalagi sejauh ini, vaksinasi door to door terbukti efektif, walaupun sejauh ini cakupan vaksinasi booster di Kaltara masih relatif rendah.

“Sekarang ini cakupan vaksinasi booster di Kaltara masih sekitar 20 persen,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan, Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Bulungan, dr. Velix Toding Sima menuturkan bahwa pelayanan vaksinasi terus dilakukan.

Baca juga: Kapolres Bulungan AKBP Ronaldo Pimpin Sertijab Perwira, Berikut Nama dan Jabatan Dimutasi

"Selain Dinkes Bulungan, pemberian vaksin juga dilakukan oleh puskesmas, TNI/Polri dan Binda Kaltara.Sekarang ini kalau hanya menunggu di fasilitas kesehatan memang sulit untuk mendatangkan sasaran vaksinasi,” ungkapnya.

Karena itu, pelayanan vaksinasi dilakukan dengan metode door to door yakni petugas mendatangi sasaran yang belum menerima vaksin dosis satu, dua dan booster.

“Sekarang ini kita memang fokus untuk memberikan pelayanan vaksinasi booster. Tetapi, kalau ada masyarakat yang belum menerima vaksin dosis satu dan dua tetap kita berikan pelayanan,” ucapnya.

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved