Berita Kaltara Terkini
Legislatif Persoalkan PPDB Jalur Zonasi, Ini Respons Sekprov Kaltara Suriansyah: Kita Segera Bahas
DPRD Kaltara Persoalkan Penerimaan Peserta Didik Baru jalur zonasi karena bermasalah, berikut respons Sekprov Kaltara Suriansyah: Kita segera bahas.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Sejumlah anggota DPRD Kaltara sempat mempertanyakan persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bagi siswa sekolah untuk tahun ajaran 2022/2023.
Selain sempat bermasalah pada sistem server, PPDB lewat jalur zonasi disinyalir menimbulkan cukup banyak masalah.
Mulai dari tidak tertampungnya siswa hingga tidak meratanya fasilitas dan kualitas tingkat satuan pendidikan.
Menanggapi hal tersebut, Sekprov Kaltara, Suriansyah, mengaku akan menindaklanjuti persoalan yang dilayangkan oleh sejumlah anggota DPRD Kaltara.
Baca juga: DPRD Kaltara Tanyakan Kebijakan PPDB Jalur Zonasi, Sebut Banyak Keluhan Hingga Kualitas tak Merata
"Kalau itu kita segera bahas, memang apa yang disampaikan oleh dewan itu betul saja menjadi isu sekarang," kata Suriansyah, Senin, (11/7/2022).
"PPDB segera kita bahas, memang kondisinya di daerah itu berbeda-beda, kita akan bahas dengan semua dinas terkait bagaimana bisa menyelesaikan persoalan," ujarnya.
Pihaknya mengakui, sejumlah persoalan seperti tidak tertampungnya siswa, lantaran ada kecenderungan orang tua murid yang menghendaki anaknya sekolah di sekolah unggulan.
Namun, karena kualitas pendidikan di Kaltara belumlah merata maka hal inilah yang menyebabkan jumlah pendaftar melebihi daya tampung sehingga banyak siswa jadi tak tertampung.
"Dan memang orang tua ingin anaknya pendidikannya yang lebih baik, kadang memasukan anaknya ke sekolah yang unggul, dan ini berdampak, jadi banyak yang mendaftar ke sekolah tertentu," ungkapnya.
Menurut Suriansyah, pihak pemprov tetap komitmen mewujudkan pemerataan kualitas dan sarana prasarana pendidikan. Karena itu pihaknya akan membahas penerimaan PPDB khususnya jalur zonasi yang kini menjadi persoalan.
Baca juga: Soal KBM Tanjung Selor, Pemprov Kaltara Minta Kepala OPD Gencar Komunikasi ke Pusat: Agar Dana Turun
"Kita inginnya semua sekolah itu bisa berkualitas dan sarana dan prasara lengkap," tutur Suriansyah.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi