Sebagian Wilayah Seludau Masuk Kawasan Pusat Pemerintahan KTT, Kades Rustam Minta Solusi Terbaik

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Kepala Desa Seludau Rustam minta Pemerintah Kabupaten Tana Tidung mencari solusi terbaik untuk masyarakat yang berada di kawasan rencana Pusat Pemerintahan KTT.

Diketahui, sebagian besar wilayah Desa Seludau, Kecamatan Sesayap Hilir ini masuk dalam kawasan Pusat Pemerintahan KTT atau Kabupaten Tana Tidung.

Bahkan, menurut Kades Rustam, Kantor Desa Seludau pun masuk dalam kawasan rencana pusat pemerintahan tersebut.

Dikemukakan, sebagian besar kawasan Desa Seludau merupakan lahan pertanian yang digarap masyarakat Seludau.

Baca juga: Akhir Mei 2022 Laporan Akhir Dibahas, Pembangunan Pusat Pemerintahan KTT Optimis Dimulai Tahun ini

"Nah terkait pertanian, perkebunan, rumah (pemukiman), tempat usaha, dan segala macam, ini banyak masuk di kawasan pusat pemerintahan," ujar Rustam dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Kecamatan Sesayap Hilir, Rabu (27/7/2022)

Dengan begitu, Rusram meminta Pemkab Tana Tidung bisa emberikan solusi yang terbaik bagi warganya.

Rustam juga meminta, Pemkab Tana Tidung menyelesaikan polemik ini bersama masyarakat, sebelum pembangunan Pusat Pemerintahan KTT di kawasan tersebut dimulai.

"Dengan adanya penyelesaian itu, sehingga nanti ada kerja sama yang baik," katanya.

Rustam menambahkan, Pemkab Tana Tidung perlu memperhatikan dan ikut mengembangkan potensi Desa Seludau.

Baca juga: Masih Alih Fungsi Kawasan, DPUPR Tana Tidung: Kawasan Bundaran Ideal jadi Pusat Pemerintahan KTT

"Baik itu sektor pertaniannya maupun kesejahteraan masyarakat Desa Seludau," tuturnya.

"Masyarakat saya harus dijamin kesejahteraannya, terutama yang masuk dalam kawasan (Pusat Pemerintahan KTT)" lanjutnya.

(*)