Dataran Tinggi Krayan di Nunukan, Bakal Dapat 18 Kali Penerbangan SOA Barang Hingga Desember 2022

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Pemerintah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara  melaunching penerbangan perdana subsidi ongkos angkut (SOA) barang tahun 2022 untuk dataran tinggi Krayan, Sabtu (13/08/2022), pagi.

SOA Barang ke dataran tinggi Krayan dilaunching secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan, Serfianus di Bandara Nunukan.

Serfianus mengatakan dari 21 kecamatan yang ada di Kabupaten Nunukan, 16 kecamatan diantaranya berbatasan langsung dengan negeri jiran, Malaysia.

Baca juga: DPRD Kaltara Harap SOA Barang Segera Terealisasi, Ihin Surang: Paling Lambat Agustus

Bahkan akses transportasi ke 21 kecamatan tersebut, kata dia berbeda-beda. Baik darat, laut, sungai, dan udara.

Sementara untuk ke dataran tinggi Krayan akses satu-satunya menggunakan pesawat terbang (perintis).

"Kalau ingin ke dataran tinggi Krayan tidak ada akses lain, selain pesawat terbang. Makanya Pemda alokasikan anggaran untuk SOA barang dan penumpang tiap tahun. Itu sudah sejak Nunukan berdiri. Sehingga wajar kalau masalah di daerah kita sangat kompleks," kata Serfianus kepada TribunKaltara.com, pukul 11.00 Wita.

Baca juga: Disperindagkop Kaltara Sebut Program SOA Barang tak Hanya Tugas Provinsi, Harapkan Kolaborasi Daerah

Serfianus menyebut pagu anggaran untuk SOA barang tahun 2022 ini sebesar Rp741.125.000.

Secara keseluruhan SOA barang tahun 2022 ada 18 kali flight terhitung Agustus hingga Desember.

"Pusat distribusi bahan kebutuhan pokok dari Kecamatan Nunukan (Bandara Nunukan). Lalu diangkut ke Kecamatan Krayan (Long Bawan), Kecamatan Krayan Selatan (Binuang) dan Kecamatan Krayan Tengah (Long Layu)," ucapnya.

Lebih lanjut Serfianus sampaikan pengangkutan bahan kebutuhan pokok menggunakan pesawat perintis dari Kecamatan Nunukan ke Long Bawan sebanyak 8 kali flight.

Lalu, ke Long Layu sebanyak 5 kali flight. Begitupun ke Binuang 5 kali flight.

"Perihal sebulan berapa kali flight kita sesuaikan dengan rute Jembara (jembatan udara). Jadi teknisnya kita mengisi slot yang kosong," ujarnya.

Baca juga: SOA Barang Tetap Jalan, Kepala Disperindagkop Kaltara Sebut Sudah Tahap Lelang: Realisasi Bulan Juli

Menurut Serfianus, adanya SOA barang dapat menekan harga jual barang kebutuhan pokok menjadi lebih murah dan terjangkau oleh masyarakat di dataran tinggi Krayan.

"Harapan kami SOA barang ini mampu meningkatkan daya beli di masyarakat. Karena diluar harga subsidi barang di Krayan cukup tinggi inflasinya. Meski kami sadar bahwa SOA barang ini belum mampu memenuhi kebutuhan sekira 20 ribu masyarakat di 5 kecamatan dataran tinggi Krayan," tuturnya.

Serfianus mengaku SOA barang tahun 2022 baru dapat dilaunching Agustus ini, karena menyesuaikan program Jembara pada awal tahun.

Baca juga: Disperindagkop Kaltara Sebut SOA Barang Prioritas Daerah 3T, Hasriyani: Masyarakat Agar Terbantukan

"Saya minta launching dilakukan pertengahan tahun. Karena awal tahun masih beroperasi Jembara ke dataran tinggi Krayan yang dialokasikan dari APBN," ungkapnya.

(*)

Penulis: Febrianus Felis