Kostic Resmi Berseragam Juventus, Intip Kehebatan Kompatriot Vlavohic, Torehannya Dekati Messi

TRIBUNKALTARA.COM - Filip Kostic resmi berseragam Juventus setelah dibeli dari Eintracht Frankfurt, rekan senegara Dusan Vlahovic itu punya catatan yang mendekati torehan Lionel Messi.

Pujian mengalun dari Juventus untuk Filip Kostic yang didatangkan di detik-detik kick off Liga Italia.

Dalam keterangan Juventus melalui laman resmi klub disebutkan bahwa Filip Kostic seorang pemain yang memiliki banyak bakat.

"Kuat serta cepat, mampu bermain di semua sisi lapangan," begitu bunyi pernyataan Juventus untuk Filip Kostic.

"Pemain sayap yang naturalnya berkaki kidal ini telah menunjukkan selama bertahun-tahun bahwa dia - Filip Kostic - dapat bermain dalam semua area di lapangan."

Baca juga: Jelang Kick Off Liga Italia, Kesenjangan di Serie A Disinggung, Juventus dan Duo Milan Superior

"Tapi (dia) lebih memilih untuk membantu serangan, memberikan assist saat dibutuhkan," lanjut Bianconeri masih dari keterangan tersebut.

Pujian Juventus untuk Filip itu dianggap tidak berlebihan.

Mungkin bisa jadi tidak kalau melihat kontribusi Filip Kostic buat tim, terutama saat membela Eintracht Frankfurt.

Catatan Transfermarkt menunjukkan pemain berusia 29 tahun ini membukukan 18 gol dan 49 assist dalam 129 penampilan di Bundesliga bersama klub juara bertahan Liga Europa (2018-2022).

Dia layak menyandang julukan Pangeran Assist karena jumlah umpan berbuah gol dari Kostic selama masa baktinya itu hanya kalah dari satu orang di Bundesliga.

Baca juga: Kondisi Juventus Jelang Partai Perdana Liga Italia: Max Allegri Sibuk Reparasi Skuad

Sosok superior yang dimaksud ialah Thomas Mueller, Si Raja Assist dari Bayern Muenchen, yang mengoleksi 68 buah dalam kurun waktu yang sama.

Kalau komparasi diperlebar menjadi statistik di lima liga top Eropa sejak 2018, rekor assist Filip Kostic juga hanya kalah dari Mueller dan Lionel Messi (58).

Melihat catatan di atas kertas, jelas Filip Kostic merupakan figur pelayan idaman bagi semua bomber.

Tak terkecuali untuk Juventus, yang memiliki predator lini depan sekelas Dusan Vlahovic.