Opini
Songsong IKN Nusantara, Pemuda Kaltim Bergerak Bersama
SEJUMLAH problem krusial masih menggantung-menggelayut jelang pemindahan ibu kota negara atau IKN Nusantara ke Kalimantan Timur.
Catatan Aji Mirni Mawarni *)
TRIBUNKALTARA.COM - SEJUMLAH problem krusial masih menggantung-menggelayut jelang pemindahan ibu kota negara atau IKN Nusantara ke Kalimantan Timur.
Mulai dari persoalan pendanaan, pertanahan, pengembangan sumber daya manusia (SDM) lokal, problem sosial budaya, hingga persoalan lingkungan dan regulasi.
Pastinya, pemindahan IKN akan berdampak besar bagi struktur masyarakat, cara hidup, serta aspek sosial-budaya-ekonomi masyarakat.
Pemerintah harus serius dan terus bergerak membangun SDM lokal. Tahun 2021, tercatat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Samarinda, Balikpapan, dan Bontang berada di atas IPM Provinsi Kaltim.
Sedangkan empat posisi IPM yang terendah adalah Mahulu, PPU, Kubar, dan Paser. Kabupaten PPU, lokasi IKN, masih masuk “papan bawah”.
Ketimpangan IPM tiap daerah menjadikan daya saing SDM Kaltim secara keseluruhan belum optimal.
Catatan ini akan menyoroti tentang peran potensial generasi muda Kaltim, selaku SDM yang akan berkiprah membangun daerah, khususnya IKN Nusantara nantinya.
Baca juga: Banyak Figur Daerah Mumpuni, Aji Mirni: Mengapa Pilih Tokoh Luar Kaltim Pimpin Badan Otorita IKN?
Terdapat sejumlah peran potensial yang bisa dijalankan oleh para pemuda, khususnya mahasiswa, dalam menyongsong IKN.
Pertama, sejak masa mengenyam pendidikan (kuliah), seriuslah mempersiapkan diri. Kurangi aktivitas yang tidak penting dan membuang-buang waktu.
Peluang kerja sangat terbuka di IKN; baik bagi warga Kaltim, maupun luar Kaltim. Kemenaker menyebut pembangunan infrastruktur fisik di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN bakal menyerap 150.000-200.000 tenaga kerja.
Kedua, matangkan penguasaan hard skills dan soft skills, miliki keunggulan kompetitif. Jadilah SDM handal yang siap berkontribusi nyata dalam pembangunan IKN.
Apalagi bagi pelajar dan mahasiswa yang bidang studinya berkaitan secara langsung dan tidak langsung dalam proses pembangunan.
Baca juga: Pemerintah Pusat Fokus Bangun IKN Nusantara, Jangan Lupakan Daerah-daerah lain di Kaltim
Ketiga, generasi muda harus berperan aktif memperkuat ekosistem digital. Manfaatkan teknologi informasi untuk kebaikan yang luas.