Liga 1

Jelang Borneo FC vs Persis di Liga 1, Coach Milo Waspadai Skuat Macan Putih, Sebut Laga yang Berat

Jelang pertandingan Borneo FC vs Persis Solo di Liga 1, pelatih Pesut Etam Milomir Seslija ngaku waspadai skuat Macan Putih, sebut laga berat.

Kolase TribunKaltara.com / Instagram @borneofc.id
Borneo FC dan Milomir Seslija di Piala Presiden 2022. (Kolase TribunKaltara.com / Instagram @borneofc.id) 

"Kami harus efektif dan kami harus menang. Dan kami telah bersiap secara mental seperti pada saat kami melawan Dewa United," sambung Coach Milo karibnya.

Lebih lanjut Milo menambahkan, dengan mengharap Stadion Segiri Samarinda bisa diisi penuhnoleh para suporter guna memberikan dukungan penuh untuk Borneo FC.

Pihaknya pun pastinya akan bekerja dan berusaha keras untuk bisa menggapai tiga poin atau poin penuh pada pertandingan melawan Skuad Sambarnyawa nanti.

Baca juga: Disanksi Komdis, Kei Hirose Absen Lawan Persis di Liga 1, Manager Borneo FC Geram: Ini Penzaliman

"Saya tidak berpikir setiap orang pasti akan hentikan kami. Kami tak hanya berbicara tentang Solo dan di dalamnya. Kami lakukan persiapan dalam tim keseluruahan," ujarnya.

Ia menegaskan pihaknya berpikir untuk untuk terus melangkah naik dengan terus ciptakan gol, ia yakin bisa melakukan itu dengan bersama-sama para pemainnya.

"Mereka sekarang mempunyai sesuatu. Mereka berpikir lebih baik dari yang lain. Mereka mempunyai kualitas dan secara mental lebih kuat," pungkasnya.

Kei Hirose Absen Lawan Persis di Liga 1

Pelanggaran pemain Borneo FC, Kei Hirose kepada pemain Persebaya Surabaya, Koko Ari berbuntut panjang.

Pertandingan Borneo FC vs Persebaya Surabaya yang kala itu dihelat di Stadion Segiri Samarinda, pada Jumat (19/8/2022) diwarnai kartu kuning untuk pemain Pesut Etam, Kei Hirose

Tidak hanya sampai pada sanksi kartu kuning, Kei Hirose terpaksa harus absen kala Borneo FC bertanding melawan Persis Solo di stadion Segiri Samarinda, pada Minggu (28/8/2022).

Selain sanksi absen datu kali pertandingan, gelandang pengangkut air Borneo FC tersebut juga disanksi harus membayar denda sebesar Rp 10 juta.

Menyikapi hal tersebut, manager Borneo FC, Candri Dauri geram.

Bahkan, Dandri Dauri menyatakan, sanksi yang diberikan kepada Kei Hirose merupakan sebuah penzaliman kepada Borneo FC.

Baca juga: Persik Kediri tak Berdaya, Bali United Pesta Gol di Liga 1 2022, Spaso Cs Tempel Ketat Borneo FC

Pemain Borneo FC Kei Hirose berebut bola dengan pemain Persib Bandung, Ezra Walian di pekan ke-3 Liga 1 BRI 2022/2023, Minggu (7/8/2022), di Stadion Segiri Samarinda.
Pemain Borneo FC Kei Hirose berebut bola dengan pemain Persib Bandung, Ezra Walian di pekan ke-3 Liga 1 BRI 2022/2023, Minggu (7/8/2022), di Stadion Segiri Samarinda. (TRIBUNKALTARA.COM / NEVRIANTO HP)

Terlebih, ditegaskan Dandri Dauri, surat sanksi yang telah diterima tersebut diputuskan hanya sepihak tanpa adanya banding dari Borneo FC.

Diceritakan Dandri, insiden yang terjadi kala pertandingan antara Borneo FC vs Persebaya Surabaya yang melibatkan Kei Hirose (  Borneo FC ) dengan Koko Ari (  Persebaya Surabaya ) berakhir dengan perdamaian.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved