Berita Daerah Terkini
Jenazah Bocah 12 Tahun Tenggelam di Samarinda Ditemukan, Posisi Telungkup Pakai Celana Pendek
Jenazah Adly Agil, anak usia 12 tahun yang tenggelam di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM), akhirnya ditemukan meninggal dunia pada Jumat malam.
TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Jenazah Adly Agil, anak usia 12 tahun yang tenggelam di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM), akhirnya ditemukan meninggal dunia, pukul 21.44 Wita, Jumat (7/10/2022) malam.
Korban ditemukan sejauh 1,8 kilometer dari titik terakhir terlihat tenggelam.
Jenazah Adly Aqil ketika ditemukan posisinya tertelungkup dengan hanya menggunakan celana pendek.
Baca juga: Satu Meninggal dan Dua Selamat, Saat Kapal Kayu Tenggelam di Sungai Mahakam Loa Duri Kukar
Jenazah pelajar SMP tersebut langsung dibawa ke rumah duka.
Riqi Effendi menjelaskan sungai dengan kedalam 4 meter tersebut memiliki arus deras yang memungkinkan tubuh bocah malang tersebut telah ikut terseret.
Baca juga: Bocah 12 Tahun di Samarinda Tenggelam saat Bermain Perosotan di Intake PDAM Bengkuring
Tim SAR gabungan dari TNI Polri, Damkar, relawan dan masyarakat setempat pun berupaya melakukan pencarian awal dengan menyisir sungai hingga penyelaman manual.
Seperti diketahui, Adly Aqil tenggalam, saat bermainbersaama tiga temannya di bantaran SKM dekat Intake PDAM Bengkuring Jalan Pakis Merah 7, RT 44, Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda Kalimantan Timur.

Saati itu, Kamis (6/10) Pukul 16.45 WITA, bermain perosotan fdan berenang di dekat Intake PDAM Samarinda, namun sangat disayangkan Adly Aqil terbawa arus deras sampai akhirnya hilang dan tenggelam.
(*)
Sumber: Tribunkaltim.co