Berita Tarakan Terkini

Satgas Pengawasan Harga Udang Diambil Alih Kaltara, Tim Pemantau di Tarakan Tetap Bekerja

Adanya dua tim pengawas stabilisasi harga udang, Walikota Tarakan Khairul mengatakan, di Tarakan bukan tim pengawas, namun tim pemantau.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Walikota Tarakan Khairul 

Secara aspek kewenangan ada di provinsi. Namun pihaknya di kota juga harus terlibat. Jika nanti tim satgas bentukan Pemprov Kaltara sudah bekerja, maka tim di Tarakan mendukung dan bisa juga memantau komoditas lainnya.

“Ada juga produksi rumput laut jadi andalan, tim itu juga perlu pantau. Semua hasil komoditas laut ya saya kira perlu kita pantau semua,” jelasnya.

Lebih lanjut, secepatnya akan dibuka layanan dari Tim Pemantau ditempatkan di MPP. Dalam tim juga, semua unsur petambak, pengepul,mahasiswa, cold storage semua bisa mengakses informasi dalam tim tersebut.

Baca juga: Penuhi Tuntutan Mahasiswa dan Petambak, Walikota Tarakan Segera Bentuk Tim Satgas Soal Harga Udang

“Bisa setiap hari diakses. Ini kami minta linknya dari pusat. Jadi kan mereka kemarin minta link harga terkini, kita tidak ada informasi, jadi kita bentuk. Bukan hanya harga di Tarakan yang bisa diakses, melainkan juga harga Samarinda, Surabaya,Sumatera termasuk luar negeri jadi bisa dibandingkan, silakan,” ujarnya.

Jika nanti akan dipakai atau tidak yang terpenting sudah disiapkan datanya. “Sudah kami siapkan datanya. Yang penting masyarakat terpuaskan bisa akses informasi,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved