Tingkatkan Kemampuan dan Kualitas, Korem 092/Maharajalila Gelar Latihan Penanggulangan Bencana Alam

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Komando Resor Militer 092/Maharajalila atau Korem 092/Maharajalila, Kalimantan Utara menggelar pembukaan latihan penanggulangan bencana alam dengan melibatkan instansi terkait, di Lapangan Agathis, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Senin (21/11/2022).

Danrem 092/MRL, Brigjen TNI Ari Estefanus, dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan latihan penanggulanangan bencana alam ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan dalam merencanakan, menyiapkan serta melaksanakan penanggulangan bencana alam.

"Oleh karena itu kita bekerjasama dengan seluruh stakeholder dan instansi terkait di Kalimantan Utara untuk latihan bersama sehingga jika ada bencana kita semua siap," katanya

Untuk materi latihan bencana alam ini disesuaikan kondisi kultur wilayah di Kalimantan Utara.

Baca juga: Dukung Digitalisasi UMKM, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kaltara Resmi Rilis Empat Pasar Siap QRIS

"Materi latihan bencana alam kali ini prioritasnya khusus kebakaran hutan dan lahan (karhutla)," ujarnya.

Ia mengatakan untuk personil yang terlibat dalam latihan ini sejumlah 375, yang terdiri 75 penyelenggara 300 pelaku.

Setelah upacara, Danrem 092/ MRL, Brigjen TNI, Ari Estefanus serta forkopimda melakukan pengecekan operasional khususnya kendaraan dan alat yang digunakan untuk penanggulangan bencana.

"Secara keseluruhan operasionalnya siap, namun ada beberapa teknis yang perlu di perbaiki seperti sirene," jelasnya.

Dalam sambutannya, Danrem menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah dan seluruh instansi terkait serta masyarakat yang turut berpartisipasi dalam mendukung pelaksanaan latihan penanggulangan bencana alam di wilayah Kalimantan Utara.

"Dalam latihan ini kita melibatkan antara lain, dari BPBD, Dinas Kesehatan, Tagana, Basarnas, Kepolisian dan TNI, agar terjadi sinkronisasi yang baik di lapangan," katanya.

Baca juga: Jadwal Speedboat Kaltara Rute Nunukan ke Tarakan Hari Ini, Arus Penumpang Pagi Ini Terpantau Sepi

Dengan pelatihan ini, Brigjen TNI menyampaikan harapnya.

"Dengan adanya latihan, manakala terjadi bencana alam yang sesungguhnya mereka sudah mengerti akan tugasnya, dan untuk seluruh masyarakat mari kita bersama-sama menjaga dan pelihara lingkungan agar tetap asri dan nyaman," pungkasnya.

Latihan penanggulangan bencana alam tersebut dilaksanakan selama empat hari mulai tanggal 21 hingga 24 November 2022, dipusatkan di Kabupaten Bulungan.

Penulis : Utari Dwiyani Zuhriyah