Berita Bulungan Terkini
Kepala Dinas Kesehatan Bulungan Imam Sujono Imbau Masyarakat tidak Kucilkan Pengidap HIV/AIDS
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan, Imam Sujono mengimbau masyarakat tidak mengucilkan para pengidap HIV/AIDS karena memiliki hak untuk hidup.
Penulis: - | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bulungan, Imam Sujono mengimbau masyarakat untuk tidak mengucilkan para pengidap HIV/AIDS.
Berdasarkan data Dinkes Bulungan, terdapat 30 kasus Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).
Imam Sujono menegaskan, ODHA juga memiliki hak untuk hidup sama seperti masyarakat lainnya, sehingga tidak boleh dikucilkan dalam kehidupan sosial.
"Kepada masyarakat yang mengetahui di lingkungan sekitarnya ada yang mengidap HIV/AIDS, jangan dikucilkan. Mereka membutuhkan dukungan dari kita, kita harus menjaga supaya semua orang berhak mendapatkan kehidupan yang layak dan dukung mereka agar tetap bisa produktif," kata Imam Sujono dalam wawancara eksklusif bersama Tribunkaltara.com, di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Selasa (29/11/2022).
Imam Sujono menjelaskan, Dinkes Bulungan telah melakukan upaya pencegahan penularan HIV/AIDS dengan melakukan sosialisasi ke masyarakat.
"Cara kita melalukan pencegahan dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang apa itu HIV/AIDS. Bagaimana penularannya pencegahannya, obatnya seperti apa, hal itu kita sosialisasikan melalui acara sosialisasi, melalui media seperti wawancara dengan berbagai redaksi, instagram,dan lain sebagainya," kata Imam Sujono.
Baca juga: Minta Tiada Diskriminasi ke ODHA, Tegaskan Pemeriksaan dan Obat HIV Gratis tidak Dipungut Biaya
Ia meminta masyarakat untuk membiasakan diri hidup bersih dan sehat, karena hal itu menjadi kunci pertama mencegah segala penyakit.
"Hidup sehat harus mulai dari diri sendiri, kita tidak bisa berharap jika orang lain melindungi kita, yang terpenting pribadi kita," ujarnya.
Selanjutnya, Imam Sujono mengatakan, HIV/AIDS tidak mudah menular, bahkan cara penularannya pun sangat terbatas.
Baca juga: Satu Kasus Dikonfirmasi, Kadinkes Bulungan Imam Sujono Sebut Pasien di Bunyu Bukan Gagal Ginjal Akut
"Penularan HIV/AIDS bermula dari hubungan seksual yang tidak sehat dalam artian tidak aman, bisa juga melalui tranfusi darah," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Imam Sujono juga menyampaikan cara penanganan ODHA di Kabupaten Bulungan.
"Memberikan obat HIV/AIDS sesuai anjuran kemenkes RI untuk dikonsumsi secara rutin, dan menyarankan untuk mengubah pola hidup yang lebih sehat," ucapnya.
(*)
Penulis : Utari Dwiyani
Update Tambang Emas Ilegal Longsor, Polsek Sekatak Bongkar Tenda dan Lapak Penambang |
![]() |
---|
Komitmen Tingkatkan Produksi Migas, PEP Bunyu Field Tajak 2 Sumur di Awal Tahun |
![]() |
---|
Polres Bulungan Sebut Lakukan Pemeriksaan 5 Saksi Buntut Korban Jiwa di Tambang Emas Ilegal Sekatak |
![]() |
---|
Penduduk Miskin Tambah 1,1 Ribu Jiwa, BPS Kaltara Beber Penyebab Kenaikan, Singgung Harga Rokok |
![]() |
---|
Pemekaran Kota Tanjung Selor Terus Disuarakan, Ketua Dewan Presidium Harapkan Pengesahan Raperda ini |
![]() |
---|