Berita Daerah Terkini
Berada di Dalam Tas Belanja Berlogo Pemkot Samarinda, Bayi Laki-laki Awalnya Dikira Warga Boneka
Beberapa remaja temukan bayi laki-laki di dalam tas belanja berlogo Pemkot Samarinda, di Perumahan Keledang Mas Baru, awalnya mereka mengira boneka.
"Karena sangat lemah. Beratnya hanya 1,6 kilogram, panjang 38,5 centimeter," sebut Kepala Puskesmas Baqa dr. Ofiansyah kepada awak media.
Baca juga: Bayi Laki-laki Ditemukan di Pinggir Jalan Perumahan Kelesang Mas Baru Samarinda, Dibungkus Selimut
Ia juga menjelaskan, dari kondisinya bayi tersebut baru dilahirkan kurang lebih 1 jam sebelum ditelantarkan orangtuanya.
"Karena masih basah. Sudah bersih (dari darah), tapi tali pusarnya dipotong kasar," jelasnya lagi.
Ia juga mengatakan, secara fisik bayi malang itu dilahirkan secara prematur atau belum saatnya dilahirkan.
"Cuma kita belum bisa menduga berapa bulan, yang jelas masih usia kandungan muda," bebernya.
Sementara itu, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terkait penemuan bayi yang terbungkus sarung pantai berbalut kain handuk tersebut.
Bayi Laki-laki Ditemukan di Pinggir Jalan
Ditemukannya seorang bayi di pinggir Jalan Bung Tomo, Perumahan Keledang Mas Baru, RT 22, Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang, Samarinda, Kalimantan Timur membuat warga sekitar kaget.
Penemuan bayi laki-laki ini sekira pukul 14.00 Wita, Selasa (13/12/2022).
Saat ditemukan bayi malang ini terbungkus kain pantai pantai berbalut handuk cokelat.
Baca juga: Bayi Bulungan Meninggal di Makassar karena Gagal Ginjal Akut, Orangtua Utang buat Pulangkan Jenazah
Bayi yang diperkirakan baru lahir ini, ditemukan oleh anak-anak yang akan bermain sepak bola di sekitaran perumahan tersebut.
Meta (36), salah satu warga di lokasi perumaha itu mengaku, awalnya bayi in diletakkan di pinggir jalan dan ditemukan pertamakali oleh anak-anak yang mau bermain sepak bola.
Baca juga: IRT Tahanan Polres Nunukan Melahirkan Normal di Puskesmas, Polisi Bantu Barang Kebutuhan Bayi
Wanita yang memiliki dua anak ini mengatakan, kalau melihat kondisi sang bayi yang masih begitu merah, diperkirakan bayi tersebut baru beberapa jam dilahirkan sebelum ditemukan
"Karena masih sangat merah. Dia juga enggak ada nangis. Ari-arinya sudah dipotong kasar," bebernya.
Sementara itu, saat bayi tersebut ditemukan, kebetulan ada Beat Patroli 110 Polresta Samarinda yang melintas di jalan itu dan langsung mengamankan bayi dan membawanya ke Puskesmas setempat.
(*)
Sumber:Tribunkaltim.co