Pemindahan IKN

KSOP Petakan Kerawanan Jalur Kapal Logistik Proyek IKN Nusantara, Inilah Lokasi yang Perlu Diatensi

Lalu lintas kapal di Teluk Balikpapan diprediksi meningkat hingga 30 persen dengan masuknya kapal logistik proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara.

Editor: Sumarsono
Tribun Kaltim
Lalu lintas kapal logistik Teluk Balikpapan diprediksi naik hingga 30 persen seiring dengan dimulainya pembangunan IKN Nusantara. KSOP mulai memetakan daerah-daerah rawan yang perlu diatensi bagi kapal logistik yang lewat. 

Takwim membeberkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk  membangun pos terpadu khusus untuk memantau keamanan.

"Untuk memastikan setiap kapal yang melintas di kawasan ini dalam kondisi aman. Karena memang di sini ada palung yang  arusnya cukup kencang," katanya.

Baca juga: 7 Ribu Ton Kerikil Masuk di Proyek IKN Nusantara, Permintaan Semen Melonjak, 15 Pelabuhan Disiapkan

Lebih lanjut, ia berharap, tak terjadi hambatan yang dapat menimbulkan stagnasi lalu lintas kapal yang mengangkut logistik ke lokasi pembangunan IKN Nusantara.

Untuk itu, KSOP Kelas I Balikpapan pun melakukan sederet antisipasi.

Di antaranya, mengusulkan penambahan jalur untuk lintasan logistik IKN Nusantara.

Menurutnya, hal ini perlu dilakukan karena beberapa area perairan rawan kecelakaan laut. 

"Antisipasi untuk kelancaran di Balikpapan salah satunya penambahan alur perairan.

Seperti yang kita ketahui, alur pelayaran teluk Balikpapan baru sampai di jembatan Pulau Balang dengan ketinggiannya hanya 28 meter,"jelasnya.

Untuk itu, penambahan jalur perairan sampai ke lokasi terdekat dengan logistik IKN Nusantara sangat diperlukan.

"Kami akan usulkan penambahan jalur sampai ke lokasi yang paling dekat dengan logistik IKN,"tambahnya. 

Baca juga: IKN Nusantara Belum Berdampak terhadap APBD PPU, Bupati Hamdam Keluhkan Masalah Ini

Lebih lanjut, Takwim menerangkan, KSOP telah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait untuk mengeluarkan peta terbaru menuju lokasi di mana kapal logistik IKN Nusantara melalukan bongkar muat.

Ia juga mengatakan, kawasan Teluk Balikpapan juga telah diusulkan penambahan  beberapa lokasi area labuh demi mengantisipasi meningkatnya kapal yang akan masuk ke Pelabuhan Balikpapan.

"Mudah-udahan bisa diakomodir dan menjamin alur di Balikpapan ini agar lebih aman selama masa pembangunan konstruksi IKN Nusantara," katanya.

Sebagaimana diketahui, pembangunan IKN Nusantara mengandalkan transportasi jalur laut untuk membawa material pembangunan.

Pembangunan tower rusun untuk tempat tinggal pekerja di proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara. Pada tahap awal pembangunan IKN Nusantara dari tahun 2022-2024 akan dikerahkan 15 ribu pekerja.
Pembangunan tower rusun untuk tempat tinggal pekerja di proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara. Pada tahap awal pembangunan IKN Nusantara dari tahun 2022-2024 akan dikerahkan 15 ribu pekerja. (Tribunnews.com)

Sebagian besar material yang masuk untuk pembangunan IKN Nusantara dari luar Kalimantan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved