Liga Italia
Peminat Denzel Dumfries Bertambah, Inter Milan Bakal dapat Tawaran dari Arsenal di Bursa Transfer
Inter Milan tidak punya pilihan banyak selain menjual eks Eindhoven tersebut setelah gagal memperpanjang masa tinggal Milan Skriniar.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
Belum lagi, gaji pemain asal Belgia ini cukup menguras keuangan Nerazzurri.
Opsi mempermanenkan Romelu Lukaku praktis akan dihindari sebab Chelsea yang tidak ingin merugi akan membanderol pemainnya dengan harga tinggi.
"Pada 30 Juni terlepas dari penampilannya, Lukaku akan kembali ke Chelsea," ujar CEO Inter Milan, Beppe Marotta kepada Sky Sport Italia.

Baca juga: Inter Milan Susah Payah Lolos ke Perempat Final Liga Champions, Darmian Doakan Napoli Menyusul
Dia melanjutkan, flop pada Romelu Lukaku ini merupakan salah satu imbas dari Piala Dunia 2022 lalu.
Tidak hanya striker 29 tahun itu saja, situasi serupa juga dialami Marcelo Brozovic.
Playmaker andalan Nerazzurri itu juga tidak kunjung nyetel dengan skuad setelah pulih dari cedera.
"Saya harus menggarisbawahi bagaimana ini adalah musim yang sangat anomali (aneh),"
"Merujuk pada anomali pasca Piala Dunia, Romelu Lukaku dan Brozovic adalah contohnya,"
"Keduanya telah berjuang dengan cedera dan belum pulih dengan baik. Lukaku tidak menemukan bentuk kompetitif yang menjadi kekuatan utamanya,"
"Dari sudut pandang ini dia tidak berada di puncak dan dia buka Lukaku yang terlihat di tahun-tahun sebelumnya," tandas Beppe Marotta.
Inter Milan telah memutuskan masa depan Romelu Lukaku, lalu bagaimana dengan Chelsea?
Lini depan skuad besutan Graham Potter itu sejauh ini sudah gemuk.
The Blues diketahui memiliki Pierre-Emerick Aubameyang, Kai Havertz, David Datro Fofana, dan Joao Felix yang dipinjam dari Atletico Madrid.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.