Siapkan 30 Ton Daging Sapi, Pemkot Tarakan Jamin Beras dan Sembako Terpenuhi Sampai Lebaran

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Stok daging turut disiapkan selama Ramadan 1444 Hijriah hingga Idul Fitri nanti.

Sebanyak 30 ton sudah terdata disiapkan untuk memenuhi permintaan masyarakat di Kota Tarakan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Tarakan, Elang Buana.

Ia menjelaskan untuk stok daging beku ada yang beradal dari India dan dari produk Australia.

Baca juga: Jadwal Kedatangan dan Keberangkatan Kapal KM Lambelu bulan April 2023 , Hari Ini Tiba di Tarakan

Ada beberapa distributor yang mendatangkan.

Salah satunya dari distributor Pangan Nusantara Jaya, lalu dari Sri Lestari Kencana.

Untuk daging beku dari Australia didatangkan Pangan Nusantara Jaya.

“Satu dari Australia dan India. Kemarin datang 30 ton, cukup sampai lebaran. Nanti akan datang lagi. Kalau kurang nanti didatangkan lagi, karena ada 200 ekor sapi yang sudah digemukkan, kalau daging beku kurang, nanti yang hasil penggemukan dipotong,” jelasnya.

Ia melanjutkan, setelah lebaran nanti akan datang lagi 265 ekor sapi. Dan itu akan dikembangkan atau digemukkan di Tarakan.

Elang Buana melanjutkan, untuk neraca pangan Tarakan selama satu bulan penuh melebihi kebutuhan.

Misalnya beras, walaupu menipis, sudah didatangkan kembali.

Dan sudah ada didistribusikan beras gratis dari Badan Pangan Nasional sekitar 8.400 ke masyarakat berpenghasilan rendah.

“Dibagikan gratis. Kita bagikan beras 10 kilogram per bulan selama 3 bulan," ungkap Elang.

Kemudian selanjutnya, untuk telor, cabai sudah mulai mengalami penurunan.

Sebelumnya di angka Rp 70 ribu kini menjadi Rp 55 ribu.

Kemudian ada juga sayur-sayuran relative stabil.

“Telur sudah didatangkan kemarin. Ada beberapa distributor kami undang, dan sudah datangkan,” jelasnya.

Baca juga: Jadwal Buka Puasa Kota Tarakan Hari Ini 24 Ramadhan 1444 H Bertepatan 15 April 2023

Untuk itu, beras dikatakan Elang terjangkau harganya.

Selain itu telur dan cabai juga mengalami penurunan harga, seperti sebelumnya harga cabai sempat Rp 70ribu namun saat ini telah berada diangka Rp 55ribu per kilogram.

“Untuk sayur mayur relatif stabil. Yang dipasarkan pun berada d ibawah harga pasar, termasuk ayam, daging dan sayuran mayur. Sebab hasil sayur ini langsung dari kebun pertanian Tarakan sehingga harganya terbilang standar dan lebih murah,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah