Pemindahan IKN

Masih Terjadi Jual Beli Lahan di IKN Nusantara, Cegah Transaksi Bawah Tangan Terbitkan Aturan Baru

Saat ini masih ada terjadi jual beli lahan di wilayah IKN Nusantara. Untuk mencegah transaksi bawah tangan, Pemerintah segera terbitkan aturan baru.

Editor: Sumarsono
HO
Proyek hunian pekerja konstruksi IKN yang sudah mulai terlihat bangunan fisik di di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP. Hunian bagi pekerja ditarget rampung akhir tahun 2022 ini. HO 

"Jadi secara keseluruhan sampai kemarin (11 Mei 2023) itu progresnya kira-kira 29 persen," ujar Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Nusantara, Danis Hidayat Sumadilaga belum lama ini.

Dia merincikan, progres kawasan Istana Presiden, saat ini pembangunan Istana Negara dan lapangan upacara mencapai 11,91 persen.

Baca juga: Ibu Kota Negara di Kaltim, Lima Perusahaan Jepang Kerjasama Dengan Otorita Bangun IKN Nusantara

Kantor Presiden mencapai 12,05 persen, serta Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung mencapai 14,11 persen.

Dibandingkan kementerian lain, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko) lebih dulu dibangun perkantorannya di KIPP.

Adapun kantor Kemenko terdiri dari 4 perkantoran, di antaranya progres pembangunannya sudah mencapai 3,08 persen untuk Kemenko 1, 1,95 persen untuk Kemenko 3, dan 3,93 persen untuk Kemenko 4.

"Ini yang baru dibangun kantor Kemenko 4 kantor. Nanti ini kita jadikan sharing office ya, harus dibagi nanti yang datang ke sana. Karena tidak bisa semuanya langsung 2024 semua office-nya ada," jelasnya.

Selanjutnya, kantor Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) progresnya sudah mencapai 5,81 persen per 11 Mei 2023.

Baca juga: Otorita IKN Buka One Stop Shop Investor di IKN Nusantara, Luhut Pimpin Satgas Percepatan Investasi

Realisasi ini lebih cepat dibandingkan rencana semula yang hanya sebesar 3,68 persen. Kemudian, progres Sumbu Kebangsaan atau Plaza Seremoni sudah jauh di atas rencana awal yang hanya 5,80 persen menjadi lebih cepat yakni 19,20 persen. 

"Plaza seremoni kita bikin ruang terbuka hijaunya. Jadi dari istana ke depan seperti Monas gitu yaa, ini kita bikin sudah hampir 20 persen," kata Danis.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengunjungi Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur, pada Rabu (17/5/2023).

Kunjungannya tersebut sebagai tindak lanjut setelah Presiden Joko Widodo menunjuknya menjadi Ketua Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Percepatan Investasi di IKN Nusantara.

“Satgas akan berperan mengkoordinasikan lintas kementerian/lembaga, sesuai dengan peran Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Kami akan mengecek kemajuan lapangan secara berkala,” ujarnya melalui pernyataan tertulis, dikutip Jumat (19/5/2023).

Baca juga: Luhut Pandjaitan Pastikan Progres Pembangunan IKN Nusantara, Fokus Penyelesaian Masalah Pertanahan

Menurut Luhut, bagian paling penting yang perlu segera diselesaikan adalah masalah pertanahan di IKN Nusantara.

Alasannya, agar semua bisa memberi kepastian untuk investor berinvestasi termasuk di dalamnya adalah soal harga tanah yang perlu ditetapkan dengan mekanisme yang benar melalui appraisal. 

Selain itu, mantan Menko Polhukam ini juga ingin memastikan pembangunan infrastruktur prioritas di IKN sudah berjalan sesuai targetnya.(m11/kps/ant)

Baca artikel dan berita Tribun Kaltara menarik lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved