Berita Daerah Terkini

130 Pengusaha Singapura Kunjungi IKN Nusantara, Menko Marves Luhut Singgung Minat Investasi Tinggi

130 pengusaha asal Singapura mengunjungi langsung kawasan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (31/5/2023). Berikut kata Menko Marves Luhut.

TRIBUNKALTARA.COM / DWI ARDIANTO
130 pengusaha asal Singapura mengunjungi langsung kawasan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (31/5/2023). Didampingi Duta Besar Indonesia untuk Singapura, Suryo Pratomo dan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan. 

TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN - 130 pengusaha asal Singapura mengunjungi langsung kawasan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (31/5/2023).

Duta Besar Indonesia untuk Singapura, Suryo Pratomo menjelaskan, kunjungan investor asal Singapura ini merupakan kunjungan kedua kalinya.

Para investor ini dibawa langsung menuju beberapa titik pembangunan Ibu Kota Nusantara, salah satunya titik nol IKN.

"Mereka selalu mempertanyakan apakah proyek ini bisa terus berjalan, untuk itu Dubes Indonesia untuk Singapura mengajak langsung," kata Suryo Pratomo.

Baca juga: Profil Aulia Akbar, Pemenang Lomba Logo IKN Nusantara, Inilah Filosofi Pohon Hayat

PROYEK IKN NUSANTARA - Alokasi APBN untuk IKN yang dikucurkan pemerintah tercatat dari tahun 2020-2023 yang telah mencapai Rp 21,94 triliun baru terealisasi Rp 1,62 triliun atau 7,41 persen sampai dengan April 2023.
PROYEK IKN NUSANTARA - Alokasi APBN untuk IKN yang dikucurkan pemerintah tercatat dari tahun 2020-2023 yang telah mencapai Rp 21,94 triliun baru terealisasi Rp 1,62 triliun atau 7,41 persen sampai dengan April 2023. (TRIBUNKALTARA.COM / DWI ARDIANTO)

Investor yang dibawa ini merupakan investor dari beberapa bidang. Seperti, bidang perdagangan, produksi, transportasi dan lainnya.

Kehadiran investor di IKN ini diyakini sebagai ketertarikan para investor untuk turut berinvestasi dalam pembangunan IKN.

"Mereka semua berminat, karena itu mereka hadir kesini melihat IKN saat ini, lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan memastikan kunjungan ratusan investor asal Singapura saat ini membuktikan adanya minat para investor untuk turut serta terlibat dalam pembangunan IKN yang menerapkan sistem green and smart city.

Menurutnya, hampir seluruh investor tertarik akan konsep green energy yang akan diusung dalam pembangunan IKN.

Para investor yang tertarik itu diantaranya dalam bidang building, material, infrastuktur dan juga transportasi.

"Bp 1 ini kita akan fokuskan kira kira yang 6.700 hektar ini, untuk mereka nanti masuk investasi disini," ujar Luhut.

Untuk mempercepat proses pembangunan ibu kota, pemerintah saat ini tengah mempercepat proses pembebasan lahan dikawasan IKN yang belum tuntas.

Pihaknya menargetkan pada tanggal 17 Juni mendatang, seluruh ganti untung lahan warga telah selesai dibayarkan.

Baca juga: Pembangunan IKN Nusantara di Kaltim Dorong Modernisasi Pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara

PROYEK IKN NUSANTARA - Alokasi APBN untuk IKN yang dikucurkan pemerintah tercatat dari tahun 2020-2023 yang telah mencapai Rp 21,94 triliun baru terealisasi Rp 1,62 triliun atau 7,41 persen sampai dengan April 2023.
PROYEK IKN NUSANTARA - Alokasi APBN untuk IKN yang dikucurkan pemerintah tercatat dari tahun 2020-2023 yang telah mencapai Rp 21,94 triliun baru terealisasi Rp 1,62 triliun atau 7,41 persen sampai dengan April 2023. (TRIBUNKALTARA.COM / Dwi Ardianto)

Untuk mengawal proses pembebasan lahan itu, Luhut juga telah berkoordinasi dengan Polda Kaltim, Kodam VI Mulawarman dan juga pihak BPN untuk betul-betul mengawasi proses ganti untung terhadap warga tanpa ada yang dirugikan.

"Jangan sampai ada masyarakat yang dicederai, dan masyarakat juga tidak boleh mengambil kesempatan yang tidak jelas, semua harus sesuai dengan data," tegasnya.

Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved