PLN Kaltimra

Kaleidoskop 2022, 1.185 Desa Se-Nusantara Dilistriki PLN

Komitmen PLN menghadirkan listrik hingga ke pelosok tanah air, 1.185 desa dan dusun terlairi listrik sepanjang tahun 2022.

Dok PLN
ILUSTRASI - Pemasangan jaringan listrik PLN untuk masyarakat desa. (Dok PLN) 

TRIBUNKALTARA.COM - PT PLN (Persero)  mampu melistriki 1.185 desa dan dusun sepanjang tahun 2022.

Upaya ini merupakan bentuk komitmen PLN menghadirkan listrik bagi seluruh masyarakat Indonesia hingga ke pelosok tanah air.

PLN terus mengakselerasi program listrik agar seluruh desa termasuk Kawasan 3T (terdepan, terluar dan tertinggal) di Indonesia dapat menikmati listrik pada 2024.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan sebagai BUMN, PLN tak hanya berkewajiban memberikan kinerja yang baik kepada negara, tetapi juga mengemban amanat mengejar target rasio elektrifikasi dan rasio desa berlistrik di Indonesia.

"Akses listrik menjadi kebutuhan penting bagi seluruh rakyat Indonesia. PLN terus mengupayakan pembangunan kelistrikan di daerah tersebut sebagai wujud pengamalan sila ke-5 Pancasila, yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Ini sebagai wujud nyata negara hadir bagi mereka yang berada di daerah 3T," ujar Darmawan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Tahun Buku 2022, di Kementerian BUMN, Rabu (7/6/2023).

listrik PLN masuk desa 100623_3
ILUSTRASI - Petugas PLN saat memasang jaringan listrik di desa. (Dok PLN)

Baca juga: Jaga Keandalan Listrik saat Cuaca Ekstrem, PLN Sisir Potensi Padam Akibat Pohon

Darmawan Prasodjo merinci, PLN sepanjang tahun 2022 telah melakukan berbagai akselerasi untuk meningkatkan rasio elektrifikasi dan juga rasio desa berlistrik.

Hingga Maret 2023, realisasi elektrifikasi nasional mencapai 99,66 persen sedangkan rasio desa berlistrik mencapai 99,80 persen.

"Saat ini memang yang belum terlistriki adalah daerah-daerah yang sangat terpencil, sehingga membutuhkan biaya investasi yang besar," tutur Darmawan Prasodjo.

Darmawan merinci, PLN membutuhkan biaya investasi Rp 25 - 45 juta per pelanggan. Besaran investasi ini memang tidak feasible secara bisnis komersial, namun dengan dukungan pemerintah, PLN tetap mengupayakan pembangunan listrik desa ini.

"Kami menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan penyertaan modal negara (PMN), penyertaan tersebut digunakan untuk menghadirkan listrik bagi saudara-saudara kita yang berada di daerah 3T," ungkap Darmawan Prasodjo.

Upaya untuk mengejar target ini, PLN melakukan langkah agresif dalam pembangunan infrastruktur.

PLN juga melakukan transformasi dalam menjalankan program listrik desa agar capaiannya semakin terakselerasi.

Pemasangan Listrik di Desa 100623_5
ILUSTRASI - Petugas PLN saat memasang jaringan listrik di desa. (Dok PLN)

Baca juga: Catatkan Kinerja Keuangan Terbaik, PLN Setor Dividen Rp2,19T dan Pajak Rp35,33T

Melalui transformasi listrik desa, PLN berhasil melakukan pemetaan program yang lebih komprehensif.

Dulu, pemetaan daerah-daerah yang belum terlistriki masih dilakukan unit-unit PLN secara manual dengan menggunakan tools yang beragam.

Monitoringnya pun masih dilakukan melalui pengumpulan data melalui survey lokasi langsung yang menghabiskan waktu dan terfragmentasi.

Kini dengan transformasi digital, sistem perencanaan listrik desa dibangun dengan berbasis digital melalui Geographic Information System (GIS).

PLN mampu menyediakan sistem perencanaan yang jauh lebih komprehensif. Pemetaan lokasi secara digital mampu menghitung jarak, ketinggian dan data-data lain yang digunakan untuk menyajikan data proyeksi kebutuhan infrastruktur kelistrikan desa.

Dengan digitalisasi ini, PLN  mampu menyusun perencanaan pembangunan desa dengan lebih cepat dan akurat.

Seluruh unit PLN kini memiliki tools pemetaan potensi listrik desa yang seragam, unified dan dapat dimonitor secara real time.

"Dengan transformasi ini, komitmen kami untuk melistriki seluruh pelosok negeri bisa diakselerasi.

Setiap warga negara di republik ini berhak mendapatkan akses listrik yang berkeadilan, nobody left behind," kata Darmawan Prasodjo.

listrik PLN masuk desa 100623_2
ILUSTRASI - PLN menjangkau pelosok untuk memasang jaringan listrik di desa.

Baca juga: RUPS PLN: Sah, Pemerintah Terima Laporan PLN, Apresiasi Capaian Kinerja Terbaik Sepanjang Sejarah

Meskipun saat ini masih terdapat tantangan berupa akses pada daerah-daerah yang terisolir, namun PLN optimis mampu melistriki seluruh desa pada tahun 2024.

PLN akan terus membangun infrastruktur listrik ke daerah-daerah 3T. Selain itu, PLN juga akan memanfaatkan sumber daya alam setempat sebagai sumber energi listrik.

"Kami mendorong pembangunan pembangkit EBT dengan memanfaatkan potensi setempat, seperti pemanfaatan PLTS, PLTM serta battery storage system.

Pemanfaatan energi lokal ini akan membuat biaya pembangunan dan penyediaan tenaga listrik menjadi lebih efisien," ujar Darmawan Prasodjo.

Darmawan menjelaskan dengan hadirnya listrik di pelosok maka mampu memberikan multiplier effect bagi masyarakat.

Lewat akses listrik yang andal maka bisa meningkatkan layanan kesehatan, peningkatan layanan pendidikan dan juga geliat ekonomi rakyat.

"Sebagai jantungnya ekonomi Indonesia, listrik PLN akan menjadi daya dorong pertumbuhan ekonomi hingga ke desa-desa," pungkas Darmawan Prasodjo.

(adv)

Narahubung
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved