Lanjutkan Penyelidikan, Puslabfor Turun Langsung ke Lokasi Kebakaran Tewaskan 4 Orang di Sekatak

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Tim dari Pusat Laboratorium Forensik ( Puslabfor) Surabaya turun langsung untuk melakukan penyelidikan di lokasi kebakaran yang menewaskan 4 orang di Sekatak, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Tim dari Puslabfor dijadwalkan tiba di Bulungan pada Senin (19/06/2023).

Dengan didampingi oleh anggota Satreskrim Polresta Bulungan dan juga dari Polda Kaltara akan langsung ke lokasi kejadian di Desa Paruh Abang, Kecamatan Sekatak.

"Hari ini, tim Puslabfor datang. Nanti didampingi anggota kita akan langsung ke TKP (tempat kejadian perkara)," ungkap Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Agus Nugraha kepada wartawan, Senin (19/06/2023).

Baca juga: Peringati HUT ke-77 Bhayangkara, Polresta Bulungan Gelar Bedah Rumah dan Pembersihan Rumah Ibadah

Terkait hasil olah TKP yang sudah dilakukan tim Inafis dari Polresta dan Polda Kaltara beberapa hari lalu, ungkap Kapolresta, telah dikirim juga ke Puslabfor di Surabaya.

Disebutkan, ada beberapa barang bukti yang diambil dari olah TKP pada Kamis (15/06/2023) lalu.

"Kita belum bisa simpulkan, apa penyebab kebakarannya. Kita tunggu nanti dari hasil penyelidikan oleh Tim Puslabfor," kata Kapolresta.

Selain olah TKP, lanjutnya, melalui Tim DVI Polda Kaltara, juga sudah melakukan identifikasi terhadap 4 korban meninggal dunia dalam kebakaran yang menghanguskan 3 bangunan rumah pada Rabu (14/06/2023) malam atau Kamis (15/06/2023) dini hari tersebut.

Lebih jauh Kapolresta mengungkapkan, disamping melakukan olah TKP, melalui Sat Reskrim Polresta Bulungan juga telah memintai keterangan kepada sejumlah saksi.

Disebutkan, sedikitnya ada 9 orang saksi yang sudah dimintai keterangan. Termasuk kepada pemilik rumah. "Saat ini, kita fokus melakukan penyelidikan terhadap penyebab terjadinya kebakaran," tegas Kapolres saat dikonfirmasi terkait perizinan kafe yang sekaligus sebagai rumah singgah tersebut.

Seperti diberitakan, kebakaran hebat terjadi di Sekatak, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara pada Rabu (14/6/2023) malam hingga Kamis (15/06/2023) dini hari lalu.

Tidak hanya membakar tiga unit bangunan rumah dan kafe milik Iwan, empat orang di dalamnya ditemukan tewas karena terjebak di kamar.

Mereka adalah Herlina (43) beserta anaknya Riski (12) dan Rifal (11) yang berada di kamar lantai atas bagian belakang sebelah kanan.

Satu korban lagi bernama Cindy (22 tahun), yang berada di kamar lantai tengah sebelah kanan dekat kamar mandi.

Berdasarkan keterangan saksi, kebakaran mulai terjadi sekira pukul 23.00 Wita pada Rabu (14/06/2023). Saat itu pemilik rumah dan kafe berada di depan kafe bersama pekerja lainnya.