Berita Tarakan Terkini
Temuan 5 Sampel Campak Belum Disebut KLB, Dinkes Tarakan Harap Orangtua Aktif Bawa Anak Imunisasi
Tercatat ada lima kasus ditemukan dari hasil sampel yang diperiksa, namun pihak Dinkes Tarakan belum menyebut munculnya penyakit itu sebagai KLB.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / ANDI PAUSIAH
Ilustrasi kegiatan pemeriksaan anak di Posyandu Kelurahan Mamburungan Timur Kota Tarakan.
Dampak campak kepada anak-anak, bisa sebabkan terjadinya kematian di akhir. Namun campak rubella, diharapkan anak-anak sehat tidak ada terkena penyakit tersebut.
“Kita berusaha mengurangi. Campak itu adalah salah satu penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi, kita berusaha mengurangi, memutuskan mata rantai jangan sampai dia berat, jadi misalnya gejalanya demam saja, jangan sampai meningkat, lama dirawat di rumah sakit, menimbulkan kegawatan,” tukasnya.
(*)
Penulis: Andi Pausiah
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Tarakan Terkini
Pedagang di Pasar Gusher Tarakan Akui Harga Bawang Merah Sering Alami Kenaikan, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Harga Bawang Merah di Tarakan Kaltara Tembus Rp 60 Ribu Per Kg, Warga Cuma Beli Setengah Kilo |
![]() |
---|
Tim Satgas Pangan Tarakan Cek Stok Beras di 6 Gudang Distributor, Tak Ada Indikasi Penimbunan Beras |
![]() |
---|
Begini Penjelasan Kepala BPJS Ketenagakerjaan, 17 Anggota DPRD Tarakan Masuk List Penerima BSU |
![]() |
---|
Herman Kaget 17 Anggota DPRD Tarakan Masuk Penerima BSU, Agendakan RDP dengan BPJS Ketenagakerjaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.