Berita Nunukan Terkini

Dalam Rangka HUT ke-78 RI, Pemkab Nunukan Gelar Turnamen Sepak Bola di Sembakung

Dalam rangka HUT ke-78 RI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan gelar turnamen sepak bola di Kecamatan Sembakung.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
(HO/ Titus Prokopim Setkab Nunukan)
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah raga, serta Pariwisata Kabupatren Nunukan, H Abdul Halid, buka secara resmi turnamen sepak bola di Kecamatan Sembakung, pada Jumat (04/08/2023). 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Dalam rangka HUT ke-78 RI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan gelar turnamen sepak bola di Kecamatan Sembakung.

Turnamen Sepak Bola tersebut telah dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah raga, serta Pariwisata Kabupatren Nunukan, H Abdul Halid, pada Jumat (04/08/2023).

Abdul Halid mengatakan Turnamen Sepak Bola dalam rangka menyambut hari Kemerdekaan RI tersebut, berlangsung selama 26 hari.

"Turnamen sepak bola dalam rangka hari Kemerdekaan RI di Sembakung dimulai sejak tanggal 5 Agustus dan diperkirakan selesai pada 31 Agustus 2023," kata Abdul Halid kepada TribunKaltara.com, Minggu (06/08/2023), siang.

Baca juga: Residivis Curat Kembali Beraksi di Nunukan, Konter HP dan 4 Jeriken BBM Jadi Sasaran Pencurian

Abdul Halid menyebut ada sebanyak 40 tim dari berbagai kecamatan di wilayah IV yang mengikuti turnamen sepak bola tersebut.

"Ada dari Sei Menggaris, Tulin Onsoi, Sebuku, Sembakung Atulai, Lumbis, Lumbis Ogong, Lumbis Pansiangan, Lumbis Hulu yang turut meramaikan turnamen kali ini," ucapnya.

Menurut Abdul Halid, melalui turnamen tersebut masyarakat bisa menyalurkan hobi dan bakatnya dalam bermain bola.

"Turnamen ini sudah dinanti-nantikan masyarakat di wilayah Sembakung dan sekitarnya. Turnamen ini juga bisa menjadi sarana pencarian bibit-bibit pemain bola yang berkualitas. Sekaligus juga menjadi hiburan bagi masyarakat," ujarnya.

Abdul Halid meminta kepada para pemuda di Sembakung dan sekitarnya untuk tidak minder, bila harus bersaing dengan para pemain dari daerah lain.

Baca juga: BNNK Nunukan Tangkap Kurir Sabu Asal Pulau Bunyu, 10 Paket BB dari Malaysia Diamankan

"Banyak pemain yang berasal dari daerah-daerah terpencil di Negara Afrika dan Amerika Latin. Namun karena ketekunan dan semangatnya yang tinggi, mereka akhirnya berhasil menjadi pemain-pemain yang hebat dan bisa berkarier di klub-klub besar dunia. Ini yang semestinya harus kita contoh," ungkapnya.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved