Berita Daerah Terkini

Satgas Operasi Damai Cartenz Bongkar Sumber Senjata dan Amunisi KKB Papua di Pegunungan Bintang

Kabar terbaru, Satgas Operasi Damai Cartenz jelaskan sumber senjata milik KKB Papua yang disita KKB Papua di Pegunungan Bintang.

Editor: Amiruddin
Instagram @damaicartenzpapua
Kabar terbaru, Satgas Operasi Damai Cartenz jelaskan sumber senjata milik KKB Papua yang disita TNI-Polri di Pegunungan Bintang. 

TRIBUNKALTARA.COM - Kabar terbaru pasca Satgas Operasi Damai Cartenz lumpuhkan lima anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Tim gabungan TNI-Polri yang gabung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz diketahui melumpuhkan lima anggota KKB Papua di salah satu markas KKB di Kampung Mondusit, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Operasi gabungan TNI-Polri itu dilakukan pada Sabtu 30 September 2023 di salah satu markas KKB Papua yang ada di Pegunungan Bintang.

Awalnya, hanya empat KKB Papua yang dikabarkan dilumpuhkan oleh Satgas Operasi Damai Cartenz.

Namun belakangan, hasil penyisiran Satgas Operasi Damai Cartenz di lokasi kejadian, ada tambahan satu KKB Papua yang ditemukan tak bernyawa.

Sehingga total ada lima anggota KKB Papua yang dilumpuhkan oleh TNI-Polri yang gabung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz itu.

Selain lumpuhkan lima anggota KKB Papua, Satgas Operasi Damai Cartenz juga sita sejumlah barang bukti.

Barang bukti yang disita oleh TNI-Polri mulai dari sepucuk senjata api laras panjang SS1, USA NOUVES (varian M4), dan sepucuk pistol jenis FN.

Selain itu, ada juga satu bendera Bintang Kejora, ratusan butir amunisi, 5 unit magasin, hingga beberapa handphone dan handy talkie turut disita dari markas KKB Papua.

Kabar terbaru, Satgas Operasi Damai Cartenz jelaskan sumber senjata milik KKB Papua yang disita TNI-Polri


"Dua senpi merupakan senjata api organik personil Satgas Pamtas 725/Veroagi yang hilang pada tanggal 28 Juni 2019 (Saat Heli M1-17V5 HA-5138 TNI AD hilang kontak di Distrik Oksop) yaitu senpi panjang SS2 V3_K1 Nomor Seri 93.004236 dan pistol brouning FN nomor seri OT6117," kata Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno dalam keterangannya, Minggu (1/10/2023) seperti dilansir dari Tribunnews.com pada Senin 2 Oktober 2023.

 

 

Baca juga: Penjelasan Satgas Damai Cartenz, Kondisi Terkini Usai 5 KKB Papua Dilumpuhkan di Pegunungan Bintang

Satu pucuk senjata api laras panjang warna hitam bertuliskan NOVESKE dengan teropong hitam lainnya lanjut Bayu hingga kini masih dalam tahap proses identifikasi pihaknya.

Namun menurut Bayu, diduga kuat senjata itu berasal dari negara Papua Nugini yang dibeli pasukan KKB Pegubin pada awal tahun 2022.

"Kemudian ratusan amunisi yang ditemukan diduga kuat berasal dari sumber yang sama yaitu insiden Heli TNI AD yang hilang kontak dan pembelian dari Papua Nugini," jelasnya.

Untuk kelima jasad KKB, hingga kini polisi masih terus melakukan proses identifikasi terhadap jenazah tersebut.

Sebab dikatakan Bayu, pihaknya enggan melakukan identifikasi tersebut secara terburu-buru agar mendapat hasil maksimal.

"Proses identifikasi jenazah masih berlangsung kita pegang prinsip kehati-hatian dan ketelitian agar hasil identifikasi menjadi valid, nanti hasilnya akan kami publikasikan," ujarnya.

 

 

 

 

 

 

Sebelumnya, Satgas Operasi Damai Cartenz menembak mati 5 anggota Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) pada Sabtu (30/9/2023) dini hari.

Kelimanya tewas setelah tim Satgas Operasi Damai Cartenz melakukan penyergapan di salah satu markas KKB di Kampung Mondusit, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani mengatakan para KKB tersebut diduga kerap membuat kerusuhan di Oksibil, Pegunungan Bintang.

"Ya benar, kami telah berhasil melumpuhkan 4 KKB di daerah Pegunungan Bintang.

Info dari lapangan bahwa terdapat 2 senjata api yang berhasil kami sita," ujar Faizal dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/9/2023).

 

Selain lumpuhkan lima anggota KKB Papua di Pegunungan Bintang, Satgas Operasi Damai Cartenz juga amankan senjata api, hingga ratusan amunisi.
Selain lumpuhkan lima anggota KKB Papua di Pegunungan Bintang, Satgas Operasi Damai Cartenz juga amankan senjata api, hingga ratusan amunisi. (Instagram @humaskorpsbrimob)

 

 

Baca juga: TNI-Polri Lumpuhkan Lima KKB Papua di Pegunungan Bintang, Penjelasan Satgas Operasi Damai Cartenz

"Setelah penyergapan, anggota menyisir kembali TKP dan ditemukan satu lagi anggota KKB tewas dan ditemukan satu senpi pendek.

Jadi Total 5 orang KKB berhasil dilumpuhkan dan 3 senpi berhasil diamankan," imbuhnya.

Sementara itu, Kasatgas Humas Satgas Operasi Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno menuturkan, sejumlah barang bukti juga berhasil disita dalam penyergapan tersebut.

Adapun barang bukti itu mulai dari sepucuk senjata api laras panjang SS1, USA NOUVES (varian M4), dan sepucuk pistol jenis FN.

Selain itu, ada juga satu bendera Bintang Kejora, ratusan butir amunisi, 5 unit magasin, hingga beberapa handphone dan handy talkie.

"Untuk identitasnya (jenazah KKB) masih kami lakukan identifikasi," pungkas Bayu.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Ungkap Asal Senjata Api dan Ratusan Amunisi dari 5 Anggota KKB yang Tewas Saat Baku Tembak, https://www.tribunnews.com/nasional/2023/10/01/polisi-ungkap-asal-senjata-api-dan-ratusan-amunisi-dari-5-anggota-kkb-yang-tewas-saat-baku-tembak?page=all.
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Eko Sutriyanto
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved