Demi Nonton Iraw Tengkayu 2023 di Tarakan, Ibu Ini Rela Tutup Warung: Sambil Refreshing dengan Anak

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Ribuan penonton memadati Kawasan Wisata Ratu Intan Pantai Amal Kota Tarakan sejak pagi hingga sore, Minggu (8/10/2023).

Dikatakan Ibu Ati, warga Tarakan, ia sejak pagi sudah bersiap-siap menonton Iraw Tengkayu. Ia berangkat ke Kawasan Wisata Ratu Intan Pantai Amal bersama dua puteranya.

Ia memang sudah berniat refreshing di akhir pekan untuk menyaksikan Iraw walaupun baru digelar sore dan harus berpanas-panasan.

Ia yang ditemui awak media tampak santai sembari menyaksikan dua puteranya bermain di pasir Pantai Amal.

Baca juga: Apeksi Regional Kalimantan, Tarakan Jadi Tuan Rumah

"Iya memang mau nonton, senang aja. Karena setiap tahun memang selau nonton Iraw, biar anak juga bisa lihat bagaimana pesta budaya di Tarakan," ungkap perempuan pemilik warung Bojonegoro yang berdomisili di Kampung Bugis ini.

"Jadi ke sini sama si kecil, tapi yang besar nyusul. Anak saya ada empat, yang pertama nuyusul naik motor sendiri," ujarnya.

Ia melanjutkan semua adat dengan berbagai tradisinya tentu menampilkan dan memiliki keunikan tersendiri.

"Jadi bagus, sama dengan Jawa ada sajen-sajen karena saya asal Bojonegoro. Dimana mana pasti ada, suami saya saja Dayak Cina jadi tahu ada adat begini dari ibu mertua," ujar perempuan pemilik Warung Atik Kampung Bugis.

Baca juga: 7 Speedboat Reguler Dijadwalkan Rute Nunukan-Tarakan Berangkat Hari ini, Simak Waktu Keberangkatan

Ia melanjutkan, pagi tadi sudah mengikuti rangkaian kegiatan care freeday berlajut siang hari mengikuti pelarunga Padaw Tujuh Dulung.

"Jadi sengaja ke sini dan tetaplah saya juga awasi anak saya makanya sampai duduk jongkok sambil refreshing dan besok anak sekolah, saya buka warung," ungkap Ibu Ati.

(*)

Penulis: Andi Pausiah