Berita Bulungan Terkini
Pengerjaan Pengaspalan di Jalan Cendana Masih Terus Dilakukan, Khairul: Masih Tanggungan Kontraktor
Rekanan kontraktor DPUPR Bulungan masih terus mengerjakan pengaspalan di Jalan Cendana, karena sebelumnya mengalami kerusakan.
Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Permukaan aspal Jalan Cendana yang mengalami kerusakan telah ditangani oleh kontraktor. Hal tersebut terlihat adanya kembali pengerjaan yang dilakukan berada Jalan Cendana.
Menurut Khairul, Kepala DPU-PR Bulungan, kerusakan permukaan aspal Jalan Cendana masih dalam tahap pemeliharaan. Jika ada pengurangan kualitas dan kuantitas, rekanan wajib menangani masalah tersebut.
"Semua masih dalam tanggungan rekananan kontraktor," kata Khairul kepada TribunKaltara.com, Sabtu (20/1).
Selain itu, Khairul juga menjelaskan, bahwa Kerusakan di lapangan sangat dinamis dan hal ini biasa terjadi dalam dunia konstruksi. Dalam hal ini tak terkecuali proyek pembangunan jalan cendana. Oleh karena itu, pada dasarnya, kontraktor harus mampu memperbaiki sesuai spesifikasi masa peliharaan sampai akhir Juni mendatang.
Baca juga: Permukaan Aspal di Jalan Cendana Tanjung Selor Alami Kerusakaan, DPUPR Bulungan Lakukan Pemeliharaan
"Pemeliharaan sangat penting untuk menjaga kualitas dari suatu bangunan. Namun, terkadang meskipun dilakukan secara rutin, terjadi penurunan kualitas maupun kuantitas selama masa pemeliharaan," ungkap Khairul.
Jika terjadi masalah selama masa pemeliharaan, pihak rekanan harus segera menangani permasalahan tersebut dan bertanggung jawab atas perbaikan yang diperlukan.
"Sebagai kontraktor, tanggung jawab atas kualitas dan kuantitas pekerjaan selama masa pemeliharaan berada dalam kendalinya," beber Khairul.
Khairul juga menegaskan, kontraktor harus memastikan bahwa seluruh tugas yang berkaitan dengan pemeliharaan telah dilakukan dengan benar dan sesuai spesifikasi yang telah ditetapkan.
Jika terjadi masalah, lanjut Khairul, kontraktor harus siap dan mampu melakukan perbaikan sesuai dengan spesifikasi selama masa pemeliharaan.

Namun, perlu diingat dalam menangani masalah pemeliharaan, kontraktor harus memastikan agar segala perbaikan dilakukan dengan tepat waktu dan sesuai prosedur. Karena ini dapat mempengaruhi jangka waktu pemeliharaan dan biaya yang dikeluarkan.
"Kontraktor harus memiliki kemampuan untuk mengelola dan memantau pekerjaan pemeliharaan secara efektif. Selain itu, kontraktor juga harus dapat memastikan bahwa seluruh proses pemeliharaan dilakukan dengan benar dan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan," bebernya.
Sehingga, penting bagi kontraktor untuk menggunakan bahan berkualitas tinggi dan teknologi terbaru dalam melakukan pemeliharaan. Hal ini dapat membantu mengurangi kemungkinan terjadinya masalah pemeliharaan untuk memberikan hasil yang terbaik.
"Kontraktor pun harus melakukan evaluasi rutin pada semua fasilitas dan struktur yang dibangun untuk memastikan bahwa seluruh komponen telah melakukan fungsi dengan baik," ujar Khairul.
(*)
Penulis : Desi Kartika
Meskipun Belum Ada Laporan, Kejari Bulungan Tetap Perketat Pengawasan Aliran Menyimpang |
![]() |
---|
Rumah Dinkes Bulungan akan Dialih fungsikan Jadi Rumah Singgah Keluarga Pasien RSDSSĀ |
![]() |
---|
Semester Satu 2025 Capai Rp 5,36 Triliun, Realisasi Investasi Bulungan Kaltara Terus Meningkat |
![]() |
---|
Melalui APBD Perubahan 2025, Los Eks Pasar Ikan di Tanjung Selor Bulungan Bakal Direhab Bertahap |
![]() |
---|
Pemkab Bulungan Dukung Langkah PT Benuanta Kaltara Jaya Jajaki Investasi Perumahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.