Nilai Investasi di Bulungan Triwulan IV Capai Rp 7,3 Triliun, Begini Tanggapan Bupati Syarwani 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Investasi menjadi indikator penting pertumbuhan ekonomi di daerah. Di Bulungan, target investasi triwulan IV (Oktober-Desember) 2023 mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Bupati Bulungan, Syarwani mengungkapkan bahwa berdasarkan data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bulungan, pencapaian realisasi investasi pada triwulan IV mencapai Rp 7.395.178.893.501 triliun, sedangkan target sebesar Rp 6.136.731.973.286 triliun.

"Ini menunjukkan peningkatan sebesar 20,51 persen dari target investasi yang telah ditetapkan sebelumnya," kata Syarwani kepada TribunKaltara.com, Senin (29/1)

Menurutnya, dalam konteks pengembangan ekonomi daerah, investasi menjadi faktor yang sangat penting. Melalui program investasi yang tepat, pelaku usaha dapat menghasilkan produk dan jasa yang berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian.

Baca juga: Target Investasi Kaltara 2024 Capai Rp 35 Triliun, Kawasan Industri dan PLTA jadi Magnet Investor

Dalam hal ini, Syarwani juga menyampaikan rasa terimakasih kepada pihak terkait yang turut serta dalam pencapaian target investasi di lingkungan Kabupaten Bulungan.

"Apresiasi dan terimakasih kepada para investor dan pelaku usaha yang telah mematuhi kepatuhan dalam menyampaikan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) triwulan IV tepat waktu," ungkap Syarwani.

"Kita telah saksikan bersama perkembangan dan kenaikan investasi yang signifikan di Kabupaten Bulungan. Oleh karena itu kami mendorong serta memberikan peluang bagi investor yang ingin menanamkan modalnya di Bulungan," imbuhnya.

Selain itu, Pemda Bulungan memastikan bahwa keberadaan industri tidak merugikan lingkungan sekitar, serta infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) di daerah tersebut tetap terjaga. Selain itu, dengan adanya peningkatan investasi, dampak positif juga akan terjadi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Bulungan.

"Investasi yang masuk ke daerah tersebut juga akan membawa perubahan positif pada kehidupan sosial masyarakat, mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Bulungan. Seperti proyek pembangunan PLTA di Peso dan KIHI di daerah Tanjung Palas Timur," ujarnya.

Dalam menyambut momentum investasi yang semakin meningkat, pihak Pemerintah Bulungan akan terus berkomitmen untuk membuat kebijakan yang berpihak kepada investor, mendorong mereka untuk menanamkan modalnya di daerah.

"Mempermudah perizinan usaha juga salah satu kebijakan kami dalam upaya menarik investor masuk ke Daerah," tukasnya.

Pencapaian target investasi di Bulungan pada triwulan IV menjadi sebuah indikator positif bagi daerah. Harapanya kenaikan tersebut akan terus meningkat setiap tahunya.

(*)

Penulis : Desi Kartika Ayu