Hari Paskah

Rabu Abu 14 Februari 2024, Awal Prapaskah, Simak Peraturan Pantang dan Puasa Katolik

Hari Rabu Abu jatuh pada 14 Februari 2024, menandai awal masa Prapaskah, simak peraturan pantang dan puasa Katolik.

TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
Hari Rabu Abu jatuh pada 14 Februari 2024, menandai awal masa Prapaskah, simak peraturan pantang dan puasa Katolik.. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

TRIBUNKALTARA.COM - Hari Rabu Abu jatuh pada 14 Februari 2024, menandai awal masa Prapaskah, simak peraturan pantang dan puasa Katolik.

Hari Rabu Abu adalah momentum pertobatan, sekaligus perayaan sakral bagi umat Katolik yang menandakan awal puasa dan Prapaskah.

Tahun ini, Rabu Abu jatuh pada 14 Februari 2024, sekaligus dimulainya masa puasa umat Katolik.

Hari Rabu Abu selalu diperingati pada 46 hari sebelum Paskah.

Biasanya dalam Misa Kudus akan dilakukan pemberian abu di dahi umat Katolik.

Abu berasal dari daun palma pada tahun sebelumnya, yang sudah diberkati dan kering lalu dibakar.

MISA RABU ABU. Pemuka agama mengoleskan abu pada kening umat Katolik saat mengikuti prosesi misa Rabu Abu di Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru, kota Yogyakarta, Rabu (6/3/2019).
MISA RABU ABU. Pemuka agama mengoleskan abu pada kening umat Katolik saat mengikuti prosesi misa Rabu Abu di Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru, kota Yogyakarta, Rabu (6/3/2019). (TRIBUN JOGJA/Hasan Sakri Ghozali)

Baca juga: Makna Rabu Abu Awal Puasa dan Prapaskah Umat Katolik

Dalam Gereja Katolik, abu adalah simbol pertobatan.

Rabu Abu yang jatuh pada 14 Februari 2024 tahun ini, bertepatan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) rakyat Indonesia.

Karena bertepatan dengan Pemilu 2024, maka Misa Rabu Abu di Gereja Katedral St Maria Assumpta, Tanjung Selor, Kalimantan Utara, akan berlangsung pada Selasa (13/2/2024). pukul 18.00 Wita.

Uskup Tanjung Selor, Mgr Paulinus Yan Olla MSF dalam pesan Prapaskah 2024, menyerukan Pertobatan dan Pemilihan Pemimpin Bangsa.

Peristiwa pertobatan dan Pemilu 2024 ini, Mgr Paulinus Yan Olla MSF mengajak umat Katolik di Keuskupan Tanjung Selor untuk mewujudkan 100 persen Katolik dan 100 persen Indonesia.

Berikut pesan Uskup Tanjung Selor:

Pertobatan dan Pemilihan Pemimpin Bangsa

Umat Katolik di seluruh Keuskupan Tanjung Selor yang tersebar di seluruh Provinsi Kaltara maupun Berau yang kita kasihi.

Tanggal 14 Februari 2024 kita akan memasuki hari Rabu Abu dan juga Pemilihan Umum untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden bersama dengan anggota-anggota perwakilan rakyat untuk Pemerintahan yang akan datang.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved