Berita Bulungan Terkini

Banjir Dua Desa di Bulungan Mulai Surut, Sejumlah Warga Terdampak Masih Berada di Pengungsian

Selain di Wonomulyo dan Sajau atau Metun Sajau, banjir di Kecamatan Tanjung Palas Timur, Bulungan, Kaltara juga menimpa warga Desa Tanjung Agung.

Penulis: Edy Nugroho | Editor: M Purnomo Susanto
(HO / BPBD Bulungan)
Kondisi banjir di wilayah Sajau dan Wonomulyo, Kecamatan Tanjung Palas Timur. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Selain di Wonomulyo dan Sajau atau Metun Sajau, banjir di Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara juga menimpa warga Desa Tanjung Agung.

Laporan terkini yang diterima dari personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan pada Senin (04/03/2024) sekira pukul 18.00 Wita, banjir di Wonomulyo dan Tanjung Agung mulai surut.

Sementara di Sajau masih tergenang.

"Di Sajau, genangan air masih setinggi paha orang dewasa. Kendaraan masih belum bisa melintas normal," kata Heru, personel BPBD Bulungan yang hingga kini masih standby memantau di lokasi.

Baca juga: Banjir Mulai Surut, BPBD Bulungan Tetap Pantau di Desa Sajau dan Wonomulyo - Tanjung Palas Timur

Kondisi banjir di wilayah Sajau dan Wonomulyo, Kecamatan Tanjung Palas Timur.
Kondisi banjir di wilayah Sajau dan Wonomulyo, Kecamatan Tanjung Palas Timur. ((Ho. BPBD Bulungan))

Diungkapkan, berdasarkan keterangan warga banjir disebabkan karena meluapnya Sungai Sajau yang melintas di ketiga desa tersebut.

Warga menyebut, hujan mengguyur wilayah tersebut sejak hari Jumat (01/03/2024) lalu. Dengan intensitas tinggi.

Akibatnya, sungai pun meluap hingga menggenangi beberapa ruas jalan dan fasilitas umum sejak Minggu (03/03/2024).

Tiga desa yang terdampak, antara lain Tanjung Agung, Desa Wonomulyo dan Sajau.

Berdasarkan penuturan Sekdes Desa Wonomulyo, tak hanya jalan poros dan fasilitas umum, air akibat luapan sungai Sajau juga menggenangi ada beberpa rumah warga.

Ada beberapa RT (rukun tetangga) di ketiga desa tersebut yang terdampak banjir cukup parah.

Di antaranya di RT 01 dan 04 Desa Sajau, yang hingga kini belum surut.

"Di Wonomulyo dan di Tanjung Agung ada beberapa Kepala Keluarga (KK) yang diungsikan ke tempat tinggi. Kepada mereka juga telah kita berikan bantuan berupa logistik, selimut, matras dan kebutuhan lainnya," ungkap dia lagi saat dihubungi Tribun Kaltara, Senin malam ini.

Sesuai data BPBD, sebutnya, di Desa Tanjung Agung ada 6 KK, yang masih bertahan di pengungsian.

Terdiri dari 14 jiwa. Termasuk anak-anak.

Selanjutnya di Wonomulyo ada 2 KK (9 jiwa) yang mengungsi. Sementara daerah yang terdampak ada 12 RT.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved