Jelang Hari Raya Idul Fitri, Bupati Nunukan Asmin Laura Serahkan Bansos Sembako Bagi Warga Misikin

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah Pemkab Nunukan menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa sembako kepada warga miskin di Nunukan dan Sebatik, Kalimantan Utara

Penyaluran bansos sembako khusus warga miskin ini dilakukan oleh Bupati Nunukan Asmin Laura.

Asmin Laura mengatakan penyaluran bansos sembako dilakukan di Bulan Suci Ramadhan, mengingat harga kebutuhan pokok yang kerap kali mengalami kenaikan jelang Hari Raya Idul Fitri.

"Kalau tahun sebelumnya bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Tahun ini sembako. Mengingat harga barang naik. Semoga bisa membantu masyarakat yang kurang mampu secara ekonomi," kata smin Laura kepada TribunKaltara.com saat ditemui di Kantor Kelurahan Nunukan Tengah, Selasa (26/03/2024), pagi.

Baca juga: BRI Salurkan 128.000 Paket Sembako di Seluruh Negeri, Momen Berbagi Kebahagiaan di Ramadhan 1445 H

Data Dinas Sosial Nunukan, khusus Nunukan ada 2.775 penerima yang tersebar di delapan kelurahan dan satu desa.

Diantaranya Kelurahan Nunukan Barat, Nunukan Timur, Nunukan Utara, Nunukan Tengah, Nunukan Selatan, Mansapa, Tanjung Harapan, Selisun, dan Binusan.

"Anggarannya hanya Rp1 miliar untuk bansos sembako ini. Jadi penyalurannya di delapan kelurahan dan 20 desa yang ada di Sebatik dan Nunukan," ucapnya.

Mengenai penerima bansos sembako tersebut, Laura menjelaskan setiap RT dan kepala desa diminta untuk mendata maksimal 15 rumah warga yang tergolong tidak mampu atau miskin.

"Ini data penerima yang baru. Melalui Dinas Sosial perintahkan ke Lurah dan diteruskan ke setiap RT untuk mendata warganya yang tidak mampu. Kami batasi maksimal 15 rumah karena anggaran terbatas. Data penerima kami siapkan selama dua bulan ini," ujar Asmin Laura.

Bupati Nunukan dua periode itu menegaskan bahwa, apabila mengetahui ada orang yang dianggap kaya menerima Bansos Sembako, agar segera melaporkan ke Dinas Sosial.

"Pemerintah daerah sudah meminta kepada ketua RT dan kepala desa agar data yang diserahkan ke Dinas Sosial harus selektif. Kalau ada orang kaya yang terima, silahkan melapor ke Dinas Sosial," tutur Laura.

Sementara itu, Laura menyebut tersisa empat kelurahan lagi di Kecamatan Nunukan Selatan yang akan disalurkan langsung oleh dirinya.

"Kecamatan Nunukan sudah mulai hari ini. Besok saya ke Nunukan Selatan ada empat kelurahan di sana. Sembako yang diterima berupa minyak goreng, gula pasir, tepung, susu, dan minuman sirup," ungkapnya.

(*)

Penulis: Febrianus Felis