Kumpulan Pantun
35 Pantun Jenaka, Menarik Bisa Digunakan Orangtua untuk Menjalin Kedekatan dengan Buah Hati
Deretan 35 pantun jenaka untuk anak-anak, cocok digunakan para orangtua guna menjalin kedekatan dengan buah hati melalui sastra dalam bentuk humor.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
20. Si kancil mencuri timun,
Timun hijau warna kulitnya.
Jangan sering kamu melamun,
Nanti bisa jadi pelupa.
21. Jalan-jalan ke pinggir empang,
Bertemu katak di pinggir lumbang.
Hati siapa yang tak bimbang,
Kamu botak minta dikepang.
22. Ikan gabus di rawa-rawa,
Ikan sepat nyangkut di jaring.
Perut sakit menahan tawa,
Melihat gigi lompat ke piring.
23. Pohon manggis di tepi rawa,
tempat nenek tidur berada.
Sedang menangis nenek tertawa,
Melihat kakek bermain gundu.
24. Pulang sekolah main layang-layang,
Mainnya bersama-sama.
Pikiran akan bingung,
Ketika melihat katak berbicara.
25. Kalau ketam datang ke rawa,
Lintah turun ke dalam kali.
Kalau monyet sedang tertawa,
Mukanya jelas lucu sekali.
26. Di sini kosong di sana kosong,
Tidak terdapat batang tembakau.
Bukannya aku berkata bohong,
Ada katak memikul kerbau.
27. Burung terbang memakai topi,
Terbawa ke awan seperti mimpi.
Tertawa hari karena geli,
Melihat kuda asyik bernyanyi.
Baca juga: 11 Pantun Melayu Pembuka Acara, Cocok Disampaikan saat Bertamu ke Rumah Calon Mertua
28. Hari Minggu sudahlah siang,
Setelah siang menuju petang.
Ditunggu-tunggu nggak jua datang,
Sekali datang kok nagih hutang.
29. Kalau ada sumur di ladang,
Bolehlah kita menggosok gigi,
Kalau anda di warung padang,
Bolehlah kita ditraktir lagi.
30. Pagi-pagi makan kuaci,
Jangan dimakan dengan kulitnya.
Bagaimana pula kau ini,
Satu tambah satu masa tak bisa.
31. Putih-putih bunga melati,
Merah-merah buah delima.
Bagaimana hati tak geli,
Melihat gajah bermain mata.
32. Limau purut di tepi rawa,
Buah belimbing belum masak.
Sakit perut sebab tertawa,
Melihat kucing duduk berbedak.
33. Meletus balon hijau,
Hatiku sangat kacau.
Dari jauh kukira kerbau,
Ternyata itu engkau.
34. Pintu hancur dinding belah,
Bola satu jatuh ke kolam.
Terburu-buru ia sekolah,
Lupa hanya pakai celana dalam.
35. Walau kulit banyak duri,
Buah durian sedap sekali.
Kamu itu seperti bidadari,
Tapi sayang malas mandi.
(*)
Baca juga berita menarik Tribun Kaltara terkini di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.