Berita Nasional Terkini
Ganjar Sentil Prabowo soal Pernyataan Pihak Pengganggu Pemerintahan: Yang di Dalam Malah Ganggu!
Mantan Cawapres Ganjar Pranowo sentil Presiden terilih Prabowo Subianto soal pernyataan pihak pengganggu pemerintahan, yang di dalam malah ganggu!
TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA - Mantan Capres Ganjar Pranowo sentil Presiden terilih Prabowo Subianto soal pernyataan pihak pengganggu pemerintahan, yang di dalam malah ikut ganggu!
Kader PDI Perjuangan ( PDIP ) ini turut angkat bicara soal pernyataan Prabowo Subianto soal pihak luar yang dianggap akan mengganggu jalannya pemerintahan.
Sebaliknya Ganjar justru mengingatkan Prabowo bahwa pihak dalam yang turut bekerja sama bisa saja menjadi pengganggu pemerintahan.
"Iya, yang bekerja sama aja bisa ganggu, lho, saya ingetin lho ya," kata Ganjar ketika ditanya wartawan usai bertemu relawan pendukung di kawasan Tebet, Jakarta, Jumat (10/5) sore.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini pun menjelaskan pihak yang justru mengganggu jalannya pemerintahan dari dalam.
Dia mencontohkan bagaimana pihak itu justru terlibat kasus korupsi, padahal pemerintahan ingin berjalan secara bersih.
Baca juga: Presiden Terpilih Prabowo Warning Pihak-pihak yang Tidak Mau Diajak Kerja Sama: Jangan Mengganggu!
"Jangan sampai kemudian, yang di dalam malah mengganggu, umpama, kita ingin menciptakan pemerintahan bersih, tapi korupsi di dalam, itu mengganggu," ujarnya.
Ganjar kembali mengingatkan Prabowo, tak menutup kemungkinan bahwa pihak yang berada di luar justru banyak berkontribusi membantu pemerintahan berjalan baik.
"Yang di luar jangan jangan malah membantu, karena mengingatkan yang baik, begitu ya," terangnya.
Dia juga meyebut, proses pengawasan atau check and balances akan berjalan jika ada pihak yang berada di luar pemerintahan.

Termasuk, bagaimana masyarakat sipil turut terlibat dalam jalannya pemerintahan.
"Kalau kemudian partai politik, katakan tidak ikut di pemerintahan, masyarakat sipil tidak ikut di pemerintahan lho, masyarakat sipil bisa lho memberikan catatan-catatan kritis," katanya.
Namun, Ganjar mengaku setuju dengan pernyataan Prabowo jika pihak yang menggangu itu justru membawa kehancuran atau merusak jalannya pemerintahan ke depan.
"Jadi kita mesti membuka ruang check and balances itu, tapi betul kalau mengganggu itu artinya destruktif, saya setuju, jangan," tegas Ganjar.
Wajib Pengawasan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.