Berita Bulungan Terkini

Lindungi Usaha Kecil, Pemkab Bulungan Suntik Rp 5 Miliar Dana Permodalan UMKM Melalui Kredit Mesra

Pemkab Bulungan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 5 Miliar melalui APBD untuk permodalan usaha bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah.

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Desi Kartika Ayu Nuryana
Kepala Bappeda Litbang Bulungan, Iwan Sugiyanta (TribunKaltara.com / Desi Kartika) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 5 Miliar melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk permodalan usaha bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Bulungan, Syarwani saat menghadiri rapat koordinasi penanggulangan kemiskinan pada Selas (21/5).

Dalam hal ini penyaluran permodalan tersebut dilakukan melalui perusahaan daerah PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bulungan.

“Kita telah siapkan fasilitas kredit bagi para pelaku UMKM melalui perusahaan daerah yakni Bank BPR, nama programnya Kredit Ekonomi Sejahtera (Mesra),” kata Syarwani kepada TribunKaltara.com, Selasa (21/5).

Baca juga: Pemkab Bulungan Gelar Rakor Penanggulangan Kemiskinan, Syarwani: Untuk Tentukan Indikator Kemiskinan

Menurutnya, program tersebut merupakan salah satu kehadiran pemerintah dalam mensupport UMKM untuk terus berkembang serta meningkatkan pendapatan masyarakat.

“Ini adalah solusi local kita yang kemudian kita tuangkan didalam APBD,” jelasnya.

Dimana modal adalah jantung utama bagi para pelaku usaha, ketika ingin membesarkan atau memperluas usahannya.

“Tentu, semakin meningkatnya UMKM di Bulungan juga akan turut membantu dalam peningkatan perekonomian daerah,” jelasnya.

Kepala Bappeda-Litbang Bulungan, Iwan Sugiyanta, juga menyampaikan terkait permodalan kredit bantuan oleh pemerintah adalah program kredit lunak. Yang artinya bunga pinjaman disubsidi oleh Pemkab Bulungan.

“Misal bunganya 13 persen, masyarakat hanya membayar sepauhnya yakni 7 persen dan sisanya Pemkab yang subsidi. Dan itu melalui dana APBD Bulungan,” kata Iwan.

Baca juga: Angka Stunting Bulungan Tertinggi di Kaltara, Pollymaart Sebut Secara Nasional Terjadi Penurunan

Ia katakan bahwa program tersebut telah berlangsung beberapa waktu. Namun menyoal realisasi hingga saat ini, ia belum dapat memastikan dan harus menunggu hingga akhit tahun.

“Untuk realisasinya sudah berapa persen kami belum dapat pastikan, yang jelas programnya sudah berjalan,” tegasnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved