Berita Tana Tidung Terkini

Lagi Tana Tidung Cetak Rekor MURI, Ciptakan Lilin Aromaterapi Terbanyak di Indonesia: 5.579 Lilin

Demi memecahkan rekor MURI, masyarakat Tana Tidung, Kalimantan Utara membuat lilin aromaterapi sebanyak 5.579 lilin aromatearpi pada acara Irau ke-7.

|
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ RiSMAYANTI
Bupati Tana Tidung saat menerima sertifikat MURI di Lapangan RTH Djoesoef Abdullah, Rabu (21/8/2024) setelah berhasil cetak rekor MURI lilin aromatherapi terbanyak. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Demi memecahkan rekor MURI, masyarakat Tana Tidung, Kalimantan Utara membuat lilin aromaterapi sebanyak 5.579 lilin aromatearpi pada acara Irau ke-7.

Pemkab Tana Tidung kembali mencetak rekor MURI pada Irau ke-7 dan HUT ke-17 Kabupaten Tana Tidung Tahun 2024.

Hal itu diungkapkan Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali kepada TribunKaltara.com saat ditemui di Lapangan RTH Djoesoef Abdullah, Tana Tidung, Kamis (22/8/2024).

Diketahui sekian banyak karya yang diajukan Pemkab Tana Tidung, namun hanya tiga permintaan yang lolos verifikasi Museum Rekor Indonesia atau MURI.

 "Menurut teman-teman MURI dari banyak ajuan hanya tiga yang memenuhi kriteria dan masuk klasifikasi," ungkap Ibrahim Ali.

Ibrahim Ali menyebutkan, tiga karya yang dibuat Pemkab Tana Tidung dan mendapat rekor MURI, salah satunya lilin aromaterapi yang dibuat masyarakat Tana Tidung paling banyak di Indonesia, yakni 5.579 lilin aromaterapi.

Baca juga: Tana Tidung Pecah Rekor MURI untuk Ajung Berambang Padau Talu Dulung Terbesar di Indonesia 

"Yang masuk rekor MURI tadi itu Ajung Berambang Padau Talu Dulung dari budaya Suku Tidung, lilin aromaterapi, dan puncubon sawat yang dari saudara kita  Suku Bulusu," sebutnya.

Sedangkan salah satu karya yang ditolak MURI adalah kesenian Rudot yang merupakan tradisi suku Tidung. 

"Sebenarnya acara Rudot itu kita ajukan untuk masuk rekor MURI cuma tidak lolos karena ada di satu daerah lainnya yang ternyata jauh lebih banyak rudotnya dibandingkan dengan kita," ujarnya.

Kedepannya Pemkab Tana Tidung akan terus gencar mempromosikan budaya lokal agar lebih dikenal luas.

"Nanti kedepan Insya Allah kita akan terus menginventarisir apa saja budaya-budaya kita yang belum dipromosikan dan belum masuk dalam rekor MURI nanti akan kita siapkan," ucap Ibrahim Ali.

Baca juga: Keren, Ribuan ASN dan Pelajar di Kabupaten Bulungan Pecahkan Rekor MURI Permainan Asinan

"Tujuan kita memecahkan rekor MURI ini kan sekalian kita memperkenalkan, mempromosikan, mempatenkan budaya kita," sambungnya.

Selain dengan mencetak rekor MURI, upaya lain yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Tana Tidung untuk memperkenalkan budaya melalui media lokal hingga nasional.

"Kita juga diliput media nasional, media tv, media lokal untuk mempromosikan dan mengangkat budaya kita," tutupnya.

Tiga karya yang berhasil mendapat catatan rekor MURI pada IRAU ke-7 dan HUT ke-17 Kabupaten Tana Tidung yaitu sebagai berikut :

MURI Irau ke-7 Tana Tidung 02 22082024
Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali saat menerima sertifikat MURI di Lapangan RTH Djoesoef Abdullah, Rabu (21/8/2024).

1. Replika Ajung Berambang Padau Talu Dulung terbesar sepanjang 15,75 meter dengan lebar 6,35 meter

2. Puncubon sawat terbesar sepanjang empat meter dengan lebar yang juga empat meter

3. Lilin aromaterapi terbanyak buatan masyarakat Kabupaten Tana Tidung berjumlah 5579.

(*)

Penulis : Rismayanti

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved