Kunjungan Paus Fransiskus

Devosi Kebangsaan: Paus Fransiskus Berdoa kepada Patung Maria Bunda Segala Suku

Cerita dibalik patung Maria Bunda Segala Suku, momen saat Paus Fransiskus menghentikan langkahnya seusai misa akbar di GBK.

YouTube / KOMSOS KWI
Paus Fransiskus berdoa di depan patung Maria Bunda Segala Suku seusai memimpin misa kudus di Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta pada tanggal 5 September 2024. (YouTube / KOMSOS KWI) 

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA -  Momen spesial luput dari perhatian ribuan umat Katolik yang hadir di Misa Suci Agung bersama Paus Fransiskus di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis (5/9/2024) petang. Momen tersebut terjadi segera setelah misa akbar berakhir.

Sebelum meninggalkan altar, Paus Fransiskus tampak menuju ke patung Bunda Maria, yang sangat populer di Keuskupan Agung Jakarta.

Patung itu bernama Maria Bunda Segala Suku (MBSS).

Lantas Paus Fransiskus berdoa sejenak dan mengakhirinya dengan memegang bagian bawah Patung Maria setinggi 180cm.

Bagaimana cerita di balik itu ?

Tidak diketahui persis apa doa yang didaraskan oleh Bapa Suci. 

Namun, yang diketahui pasti adalah Paus Fransiskus tidak asing dengan patung Maria Bunda Segala Suku tersebut.

Setidaknya sebelum di GBK, Jakarta, Paus Fransiskus pernah melihat pada dua tahun yang lalu.

Ia menerima dua cinderamata bertema Maria Bunda Segala Suku, yakni berupa lukisan dan patung kayu.

Paus Fransiskus menerima dua hadiah itu di Vatikan.

Paus Fransiskus dan lukisan Maria Bunda Segala Suku 070924
Paus Fransiskus saat menerima hadiah dari PWKI berupa lukisan Maria Bunda Segala Suku, di Vatikan beberapa waktu lalu. (ISTIMEWA)

Baca juga: Daftar 5 Artis Hadiri Misa Akbar di GBK, Lyodra Ginting Dapat Berkat Langsung dari Paus Fransiskus

Lukisan dan Patung Maria Bunda Segala Suku yang merupakan hadiah istimewa dari Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Kardinal Suharyo tersebut diserahkan oleh rombongan Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) kepada Paus Fransiskus saat audiensi umum di Basilica St Petrus, Vatikan, Rabu (16/11/2022) silam.

Pada waktu itu, patung Maria Bunda Segala Suku dibawa dan diserahkan oleh Mercy Tirayoh (KompasTV) dan Rosmeri Sihombing (Media Indonesia). Sementara lukisan Maria Bunda Segala Suku diserahkan oleh Gora Kunjana (Benang.id) dan Willy Masaharu (Indotren). 

Selain lukisan dan patung kayu Maria Bunda Segala Suku, PWKI juga menyampaikan kado khusus lainnya kepada Paus Fransiskus, berupa Gunungan Wayang Kulit dari Sri Sultan Hamengkubuwono X, Kain Batik Ceplok Mangkara Latar Kawung dari GKBRAy Adipati Paku Alam X, dan Buku Karya Rm Sandro Peccati SX – misionaris Italia yang telah 60 tahun berkarya di Indonesia.

Kunjungan resmi PWKI ke Vatikan tahun 2022 tersebut dalam rangka mempromosikan perdamaian dunia yang merupakan amanat Pembukaan UUD 1945 dan Dokumen Abu Dhabi tentang Human Fraternity for World Peace and Living Together – Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian Dunia dan Hidup Bersama.

Dokumen tersebut ditandatangani Paus Fransiskus dan Imam Besar Al Azhar Syekh Ahmed El Sayyeb di Abu Dhabi pada Februari 2019. Delegasi PWKI dipimpin oleh Mayong Suryolaksono sebagai Ketua Delegasi dan didampingi AM Putut Prabantoro, Penasihat sekaligus Pendiri PWKI.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved