Ibu Kota Nusantara
Jokowi Habiskan Masa Jabatan di IKN, Berkantor di Istana Negara IKN Nusantara Sampai 19 Oktober 2024
Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) siap berkantor di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara ( IKN ) mulai 10 September hingga 19 Oktober 2024, selama 40 hari.
"Iya Bapak (Menhub) kan (sebelumnya) sudah meninjau. Ya kan kita kan sudah melakukan uji terbang kemarin ya, itu sudah lancar.
Ya dalam waktu dekat mungkin besok atau lusa mungkin pak Menhub akan meninjau kembali untuk melihat kesiapannya sekali lagi," ujar Adita di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (6/9).
Meski sudah dilakukan uji coba penerbangan di Bandara IKN, menurut Adita uji coba kembali tetap akan dilakukan.
Baca juga: Jokowi Berkantor di IKN mulai 28 Juli 2024, Kantor Presiden Sudah Diisi Perabot: Mosok Mau Lesehan!
Dengan begitu, Bandara IKN akan siap digunakan untuk menunjang kegiatan Presiden Jokowi selama kembali berkantor di Istana Negara, IKN Nusantara.
Lebih lanjut saat ditanya perihal kapan bandara IKN bisa digunakan untuk penerbangan masyarakat atau komersial, Adita menegaskan belum dalam waktu dekat.
Pasalnya, sebagaimana target awal dari pemerintah, Bandara IKN tuntas dibangun pada Desember 2024. Setelah tuntas dibangun, rencananya bandara itu memiliki runway (landasan pacu) sepanjang 3.000 meter yang siap digunakan untuk penerbangan komersial.
"Belum, belum. Kan ini kalau sebenarnya mau ultimate sampai akhir tahun untuk bisa 3000 meter (landasan pacu) seperti target akhir itu di akhir Desember," jelas Adita.
Untuk diketahui, pembangunan Bandara IKN telah dimulai pada 1 November 2023. Pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking oleh Presiden Jokowi.
Baca juga: Pembangunan Istana Presiden di IKN Nusantara sudah 49,2 Persen, 4.650 Bilah Garuda Sudah Terpasang
Secara umum luas seluruh area Bandara IKN adalah 347 hektar dengan runway sepanjang 3.000 dan lebar 45 meter serta luas terminal VVIP dan VIP sebesar 7.352 meter persegi.
Pembangunan Bandara IKN dikerjakan oleh dua kementerian. Yakni Kemenhub untuk pengerjaan fasilitas sisi darat dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk fasilitas sisi udara.
Sedianya, Bandara IKN ditargetkan dapat beroperasi terbatas sebelum 17 Agustus 2024 dengan runway sepanjang 2.200 meter. Namun, target tersebut belum bisa terealisasi.(kompas.com)
Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News
Reaksi DPRD Kaltim terkait Dana Proyek IKN Diblokir: Banyak Proyek Nasional Dikerjakan di Kalimantan |
![]() |
---|
Imbas Dana Proyek IKN Diblokir, Ibu Kota Negara Pindah Diragukan: Prabowo Fokus Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Dana Proyek IKN Diblokir, Anggaran Kementerian PU Dipangkas Rp 81 Triliun, Nasib Ibu Kota Nusantara? |
![]() |
---|
Selama Dua Hari, 5-6 Februari 2025, KIPP Ibu Kota Nusantara Ditutup untuk Masyarakat Umum, Ada Apa? |
![]() |
---|
Bandara VVIP IKN Sempat Terendam Banjir, Lumpur Tanah Masih Bertebaran di Sekitar Terminal Bandara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.