UMKM Fest 2024
24 Pelaku UMKM Binaan Kemenkeu Hadiri UMKM Fest 2024, Salah Satunya dari Kabupaten Nunukan
Hadirnya UMKM Fest 2024 yang diinisiasi oleh PIP dan Kemenkeu RI telah memberikan angin segar bagi para Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Hadirnya UMKM Fest 2024 yang diinisiasi oleh Pusat Investasi Pemerintah (PIP) dan Kementerian Keuangan atau Kemenkeu RI telah memberikan angin segar bagi para Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Sebanyak 24 pelaku UMKM hadir dalam pagelaran tersebut dengan membawa produk-produk terbaiknya untuk dipasarkan.
Pasalnya, kegiatan yang berlangsung di Tugu Cinta Damai, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kaltara pagi ini, Minggu (8/9/2024) menjadi kesempatan emas bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk kepada masyarakat.
Salah satunya, Ninda (37) pelaku UMKM yang berasal dari Kabupaten Nunukan.
Ninda mengaku jika kehadirannya di UMKM Fest 2024 berdasarkan undangan yang diberikan kepadanya melalui KPPN Kabupaten Nunukan.
Baca juga: Kemenkeu Kantor Wilayah Kaltara Gelar UMKM Fest 2024, Harapan Baru Bagi Pelaku Usaha Rumahan

Sehingga dalam hal ini menjadi peluang bagi Ninda untuk mempromosikan produk unggulannya hingga keluar daerah Nunukan.
“Alhamdulillah melalui UMKM Fest 2024 kami pelaku UMKM diberikan kesempatan untuk memperkenalkan produk-produk kami. Jadi saya rasa ini salah satu hal yang sangat positif,” ungkapnya, Minggu (8/9/2024)
Pada kesempatan ini, Ninda menjajakan produk camilan bagi para pejuang diet. Karena produk miliknya merupakan produk yang tidak menggandung tepung, gula, telur hingga pengawet.
“Keunggulan produk saya ini 100 bahannya darii tepung singkong, gulannya free, bebas telur dan tanpa bahan pengawet. Ini makanan sehat, bagi orang yang mau ngemil non terigu ini solusinya,” kata Ninda menjelaskan.
Satu pack cookies miliknya ia bandrol seharga Rp 35 ribu dan terdapat tiga varian rasa yakni Chocolate Chip, Red Velvet dan Brownis.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Fatimah (31) pemilih toko Lee Ceck di Jalan Rambutan Tanjung Selor.
Fatimah menyampaikan harapannya agar kegiatan Festival UMKM lebih sering diadakan di Kabupaten Bulungan agar produk miliknya dapat lebih dikenal masyarakat secara luas.
“Sering-sering di adain, biar orang-orang lebih mengenal produk kita lebih luas,” katanya.
Baca juga: Hadiri UMKM Fest 2024 di Tugu Cinta Damai, Ada Sertifikasi Produk Halal hingga Bazar UMKM

Pada UMKM Fest 2024, Fatimah menjual beberapa kudapan seperti kue kering, kue basah, keripik dan lain-lain. Untuk produk yang menjadi signature miliknya yakni Kacang Adooyy.
Menurutnya, omset bulanan yang dia peroleh dengan menjadi pelaku UMKM dapat mencapai angka Rp 30 jt.
“Kalau untuk hari ini, Alhamdulillah mungkin ada sekitar kurang lebih 100 produk terjual di UMKM Fest ini, tapi jenisnya beda-beda, ada yang brownis, risol, keripik semuanya lah,” ungkapnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.