Berita Kaltara Terkini
Utamakan K3 Saat Bekerja, PT Sucofindo Cabang Tarakan Raih Penghargaan Zero Accident dari Kemnaker
Utamakan keselamatan kerja dari kecelakaan kerja merupakan hal utama yang dilakukan PT Sucofindo, sehingga kini meraih penghargaan Zero Accident.
Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – PT Sucofindo Cabang Tarakan berhasil menjadi salah satu perusahaan yang meraih penghargaan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja ) atau Zero Accident dari Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Kemenaker).
Pimpinan PT Sucofindo Cabang Tarakan, Gatot Kafrawi mengungkapkan, mengutamakan keselamatan bagi pekerja bukan hal yang baru bagi perusahaan yang dipimpinnya.
PT Sucofindo yang bergerak dibidang jasa, sertifikasi, konsultasi serta pengujian ini dikenal dengan jasa (Testing Inspeksi dan Sertifikasi) TIC. Jadi perusahaan ini terbiasa dalam penerapan safety management bagi para pekerja baik ditingkatan yang paling dasar di perusahaan.
“Ini bukan hal baru untuk PT Sucofindo ya, kita sudah terbiasa dengan yang namannya ‘safety’ atau keselamatan kerja bagi karyawan, jadi persiapan itu berjalan. Dan selalu mengikuti kaidah dalam penerapan K3,” ungkap Gatot Kafrawi, Kamis (12/9/2024).
Gatot Kafrawi mengatakan, PT Sucofindo memiliki jumlah lebih dari 200 tenaga kerja di seluruh Kaltara yang terbagi dibeberapa wilayah kerja meliputi Berau, Sesayap, Sebakis dan Tarakan.
Baca juga: 12 Perusahaan di Kaltara Terima Penghargaan Zero Accident dari Kemnaker, Gubernur: Jaga Pekerjanya
Demi menjaga dan meminimalisir adannya kecelakaan kerja pada karyawan, PT Sucofindo memiliki agenda rutin yang dilaksanakan setiap pagi sebelum jam operasional perusahaan berjalan, yakni ‘morning call’.
Dimana dalam kegiatan morning call akan disampaikan kepada setiap pekerja baik itu berkaitan dengan kegiatan operasional maupaun perlengkapan satefy serta situasi dan kondisi-kondisi yang harus diwaspadai oleh setiap pekerja.
“Setiap pekerja juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan laporan berkaitan dengan kondisi kurang aman sehingga dapat menghindari kecelakaan kerja. Kita terapkan yang namanya Job Safety analisis (Jsa),” tuturnya.
Begitu pentingnya K3, Gatot Kafrawi selalu menekankan dan menegaskan kepada setiap karyawan bahwa bekerja itu bukan hanya tentang diri pribadi melainkan tentang baimaga kita dapat bekerja dengan baik dan selamat.
“K3 itu sangat penting, ingat ada keluarga yang menunggu kita di rumah. Bekerjalah di kantor dengan mengikuti Standar Operational Prosedure (SPO) K3,” pesan Gatot Kafrawi..
(*)
Penulis: Desi Kartika Ayu
PT Sucofindo
Tarakan
perusahaan
penghargaan K3
Zero Accident
Kemnaker
Gatot Kafrawi
keselamatan
pekerja
tenaga kerja
kecelakaan kerja
TribunKaltara.com
Pemprov Kaltara Rencana Bangun Rumah Sakit Tipe B di Tanjung Selor, Mulai Dekati Kementerian Terkait |
![]() |
---|
Masih Tinggi, Tahun 2025 Angka Pernikahan Usia Dini di Kaltara Capai 26 Persen, Begini Efeknya |
![]() |
---|
Bukan Peristiwa Pertama, Kebakaran di Desa Mansalong Nunukan Kaltara Pernah Terjadi Tahun 2018 Silam |
![]() |
---|
Tiga Besar Pemenang Lomba Puisi Tingkat SMA Sederajat se-Kaltara Diumumkan, Berikut Daftarnya |
![]() |
---|
PWNU Kaltara Fasilitasi Pertemuan Pihak Pro dan Kontra akan Hadirnya Habib Rizieq di Tarakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.