Tak jadi Difungsikan Sebagai Pasar Buah, Bangunan Baru Pasar Induk Bulungan Akan Jadi Pasar Rakyat

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan terus melakukan pembenahan serta perbaikan sarana prasarana Pasar Induk Tanjung Selor.

Hal ini untuk memberikan rasa nyaman kepada para pengunjung yang berkunjung ke Pasar Induk Tanjung Selor.

Dengan adanya perbaikan fasilitas di Pasar Induk Tanjung Selor diharapkan dapat menarik pengunjung lebih banyak. Sehingga perekonomian di pasar dapat terus berputar.

Perbaikan fasilitas di Pasar Induk Tanjung Selor salah satunya yakni pelebaran jalan di depan bangunan pasar baru.

Baca juga: Banyak Pedagang tak Lagi Berjualan, Tunggakan Retribusi Ruko Pasar Induk Bulungan Capai Rp 3 Miliar

Pasalnya jalan masuk melalu pintu parkir tersebut cukup sempit sehingga perlu untuk dilakukan pelebaran jalan.

Berkenaan dengan bangunan pasar yang sebelumnya akan dipergunakan sebagai pasar buah. Bangunan dengan cat berwana putih kombinasi hijau tersebut hingga saat ini memang belum difungsikan.

Kepala DKUKMPP Bulungan, Errin Wiranda sebelumnya menyatakan ada beberapa pertimbangan belum difungsikan Pasar Rakyat tersebut. 

"Masih kita pertimbangkan dulu untuk pemfungsianya. Karena kalau untuk  pedagang buah dikhawatirkan jualannya busuk karena tempatnya tertutup," ucapnya, Rabu (18/12/2024).

Direncanakan, bangunan yang menelan anggaran sebesar Rp 5,3 miliar melalui dana alokasi khusus (DAK) ini akan diperuntukan untuk pedagang yang berjualan di Pasar Subuh.

“Rencananya pedagang Pasar Subuh akan dipindahkan kesini (pasar rakyat),  ”ucap Errin Wiranda saat ditemui beberapa waktu lalu.

Pemindahan, sambungnya baru akan dilakukan setelah pekerjaan pelebaran badan jalan rampung. Begitupun dengan lahan parkir. Kedepan Pasar Rakyat itu tidak lagi diprioritaskan untuk pedagang buah.

Baca juga: Pekan Kedua Desember 2024 di Pasar Induk Malinau, Harga Bapok Stabil, Bawang dan Cabe Merangkak Naik

“Kalau kendala tidak ada, karena masih ada pengerjaan yang belum diselesaikan termasuk lahan parkir,” ucapnya lagi.

Bangunan yang dibangun Kementerian Perdagangan (Kemendag) tidak dikhususkan untuk pedagang buah. 

"Nomenklaturnya itu kan Pasar Rakyat. Sehingga idak dikhususkan untuk pedagang buah," tandasnya.

(*)