Berita Malinau Terkini

Pekan Kedua Desember 2024 di Pasar Induk Malinau, Harga Bapok Stabil, Bawang dan Cabe Merangkak Naik

Pekan kedua Desember 2024 di Malinau, Kalimantan Utara terpantau berfluktuasi jelang perayaan Natal dan tahun baru, Selasa (10/12/2024).

Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI
Komoditas berupa bahan pokok stabil dan bumbu dapur mengalami kenaikan pada pekan kedua Desember 2024 di Pasar Induk Malinau, Kalimantan Utara,  (TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI) 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Pekan kedua Desember 2024 harga bahan pokok di Malinau, Kalimantan Utara ( Kaltara ) terpantau berfluktuasi jelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Selasa (10/12/2024).

Berdasarkan data perbandingan harga pekan pertama dan kedua Desember 2024, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Malinau mencatat harga bahan pokok cenderung stabil.

Komoditas bahan pokok seperti beras, telur, ayam potong, minyak goreng dan gula pasir stabil, tidak mengalami pergerakan harga dari pekan perta Desember.

Di sisi lain, perbandingan pekan pertama 1-7 Desember dan 8 Desember hingga hari ini 10 Desember 2024 terdata pergerakan harga untuk komoditas bumbu dapur, Bawang dan Cabe.

Baca juga: Jelang Nataru Harga Bawang dan Tomat di Pasar Imbayud Taka Tideng Pale Tana Tidung Meroket Naik

Harga Cabe merah besar turun dari Rp61.667 ribu menjadi Rp60 kilogram per kilo.

Cabe keriting stagnan di harga Rp 63 ribu di awal pekan, sempat naik menjadi Rp65 ribu dan pekan ini turun kembali di harga Rp 63 ribu.

Cabe rawit mengalami kenaikan harga semula Rp65 ribu menjadi Rp68 ribu per hari ini.

Harga sempat turun pada akhir pekan pertama Rp62,5 ribu dan kembali naik di pekan kedua.

Bawang merah merangkak naik dari Rp46,6 ribu menjadi Rp51,6 ribu pada pekan kedua.

Demikian pun bawang putih naik tipis dari Rp42 ribu menjadi Rp44,3 ribu per hari ini.

Baca juga: Harga Bawang Merah di Tarakan Naik Rp 50 Ribu Per kg dan Cabai Rp 80 Ribu Per kg , Jelang Nataru

Sementara Bawang Bombai stagnan selama 2 pekan diharga Rp32,5 per kilo.

"Untuk komoditas bumbu, bawang dan lombok (cabe) memang biasa terjadi kenaikan karena permintaan tinggi," ungkap pedangang pasar induk, Andi, Selasa (10/12/2024)

(*)

Penulis: Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved