Pasca Natal dan Tahun Baru,  Harga Telur Ayam Jumbo di Tarakan Masih Rp 68 Ribu Per Piring

TRIBUNKALTARA.COM,TARAKAN-Pasca Natal dan Tahun Baru (Nataru) harga telur ayam di Tarakan Kalimantan Utara masih bertahan diantara Rp 60 ribu per piring ukuran kecil, Rp 63 ribu per piring ukurang sedang dan Rp 68 ribu per piring ukuran besar.

Ahmad Yani, salah satu penjual telur ayam di Pasar Gusher di Tarakan mengungkapkan, usai Nataru harga telur ayam masih sama dan belum ada kenaikam atau penurunan.

"Biasanya minggu pertama habis Natal belum ada kenaikan atau penurunan. Nanti minggu kedua baru turun, tergantung stok," ucao Ahmad Yani.

Ia melanjutkan lagi, untuk stok telur ayam yang didatangkan sebelum Natal masih ada. Begitu juga kapal yang baru saja tiba di Tarakan. Artinya saat ini stok telur masih terjaga aman. 

Baca juga: Harga Telur Ayam di Pasar Induk Tanjung Selor Mulai Meroket Jelang Nataru, Tembus Rp 65.000 Sepiring

Pembeli sendiri lanjutnya pasca Nataru masih ramai namun tidak sepadat sebelum Natal.

 "Masih ramai juga, mungkin habis makan daging, mau makan telu ayamr. Sayuran juga mulai ramai tapi tidak banyak," paparnya.

Selama Nataru kemarin dibanding hari biasa, ada kenaikan pembeli. Kemarin diakuinya untuk komoditas telur memang sempat terjadi kurangnya stok.

"Pembeli agak naik makanya sempat naik. Dari sana telurnya naik harganya. Tarakan kan ibarat pembeli juga karena ini didatangkan dari Sulawesi. Kalau naik di sana harga di sini naik," terangnya.

Biasanya harga  normal dulunya di kisaran Rp58 ribu paling kecil  bahkan sempat di kisaran Rp55 ribu. Kemudian karena stok kurang sekarang naik Rp60 ribu. 

"Sempat juga dulu harga Rp55 ribuan. Kalau stoknya ini kami datangkan dari Parepare Sulawesi," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah