Pemkab Bulungan Tahun Ini Lakukan Penataan Ulang Kulteka Tanjung Selor, Begini Alasannya

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Setelah tahun lalu dilakukan penataan pada sisi kanan, penataan ulang kawasan kuliner tepian Kayan (Kulteka) yang berada di Jalan Sabanar Lama Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) dilanjutkantahun ini oleh Pemkab Bulungan.

Bupati Bulungan Syarwani memastikan, pengerjaan rehabilitasi atau penataan ulang tempat jajanan kuliner ikonik di Tanjung Selor tersebut, tetap dilanjutkan tahun ini.

"Itu (pengerjaan pemataan Kulteka) tetap kita lanjutkan. Anggarannya sudah kita alokasikan tahun ini. Besarannya kurang ingat sama, kurang lebih anggaran tahun lalu," ungkap Syarwani saat dikonfirmasi pengaruh kegiatan Pemkab Bulungan, kaitannya dengan kebijakan efisiensi anggaran.

Syarwani mengatakan, untuk kegiatan tahun sebelumnya, diakuinya hingga kini belum selesai. Oleh Pemkab Bulungan diberikan perpanjangan waktu. 

Baca juga: Bangunan Kulteka di Tanjung Selor Bakal Ditata Ulang, Pemkab Bulungan Anggarkan Dana Rp 2 Milliar 

"Insyallah selesai dalam bulan ini. Sekarang tinggal pembersihan," tandas Syarwani.

Untuk tahun ini, lanjut dia, pengerjaan dilanjutkan pada sisi lain. Untuk pedagang, akan dipindahkan sementara. 

"Untuk pedagang yang di sisi kawasan yang sudah ditata ulang mereka kembali. Kita utamakan pedagang sebelumnya untuk menempati di Kulteka. Sementara kalau ada masih tempat kosong, boleh silakan berjualan. Itu nanti dinas Perindagkop yang mengatur," ungkap bupati.

Seperti diketahui, secara bertahap Pemkab Bulungan melakukan penataan ulang bangunan Kulteka di Tanjung Selor, sejak tahun lalu.

Bupati mengatakan, dilakukannya penataan ulang bangunan Kulteka di Tanjung Selor agar kawasan tersebut menjadi lebih repesentatif.

"Penataan ulang tersebut juga diperuntukkan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) maupun pengunjungnya agar lebih nyaman. Tempatnya juga lebih cantik," ucap Syarwani.

Dalam melakukan penataan ulang kawasan yang berada di atas air ini, Pemkab Bulungan mengalokasikan anggaran Rp 2 Miliar 

Oleh karena itu, Syarwani meminta dukungan masyarakat khususnya para pelaku UMKM disana.

"Biarkan dulu pemerintah melakukan penataan, perbaikan, sehingga nanti kawasannya lebih nyaman dan representatif. Kemudian saya mengimbau untuk sama-sama menjaga, utamanya kebersihan lokasi ini. Apalagi ini di atas sungai, jangan membuang sampah sembarang. Jangan buang di sungai," imbuhnya.

(*)

Penulis: Edy Nugroho