Berita Tana Tidung Terkini

Tak Ada Biaya Pendidikan di Tana Tidung, Seragam hingga Buku Disediakan Gratis

Sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kabupaten Tana Tidung dipastikan tidak mengalami perubahan signifikan.

Penulis: Rismayanti | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com/Rismayanti
BIAYA SEKOLAH GRATIS - Sekretaris Disdikbud Tana Tidung, Irdiansyah saat ditemui di Aula Bank KaltimTara Cabang Tideng Pale, Jl Trans Kaltara, Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Kaltara, Selasa (18/2/2025). Jelaskan sistem pendaftaran sekolah di Tana Tidung.(TribunKaltara.com/Rismayanti) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG – Sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kabupaten Tana Tidung dipastikan tidak mengalami perubahan signifikan.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tana Tidung menegaskan bahwa mekanisme penerimaan siswa baru tetap mengacu pada aturan sebelumnya.

Sekretaris Disdikbud Tana Tidung, Irdiansyah, mengatakan bahwa konsep zonasi masih berlaku dengan beberapa kategori penerimaan yang telah ditetapkan.

"Saya juga mengikuti perkembangan zonasi, sebenarnya tidak jauh berubah," ujar Irdiansyah kepada TribunKaltara.com, Selasa (25/2/2025).

Baca juga: Sistem Zonasi PPDB Tahun 2025, Disdikbud Kaltara Masih Tunggu Juknis dari Kemendikbud

Ia menjelaskan bahwa perubahan yang terjadi hanya sebatas pada penamaan sistem, bukan pada mekanismenya.

"Yang berubah itu hanya namanya saja kalau tidak salah. Tapi pada dasarnya tetap ada zonasi, seperti kuota prestasi, perpindahan orang tua, dan radius dengan sekolah," jelasnya.

Selain itu, Irdiansyah menekankan bahwa daya tampung sekolah di Kabupaten Tana Tidung jauh lebih besar dibandingkan jumlah peserta didik yang ada.

"Kami di sini justru lebih banyak daya tampungnya," katanya.

Oleh karena itu, ia mengajak siswa dari daerah sekitar seperti Bulungan, Tarakan, dan Malinau yang mengalami keterbatasan kursi belajar untuk mendaftar di sekolah-sekolah di Tana Tidung.

"Jadi, silakan yang dari Bulungan, Tarakan, atau Malinau yang kekurangan kursi tempat belajar bisa datang ke Tana Tidung," tambahnya.

Terkait sistem pendaftaran, Irdiansyah memastikan bahwa mekanisme online yang diterapkan selama ini berjalan dengan lancar.

"Kami sudah menerapkan pendaftaran secara online, dan itu setiap tahunnya tidak ada masalah," ungkapnya.

Ia juga memastikan bahwa pihaknya selalu turun langsung ke lapangan untuk memastikan kelancaran proses tersebut.

"Bahkan kami langsung turun ke lapangan untuk memastikan tidak ada kendala," katanya.

Menurutnya, dengan kemajuan teknologi saat ini, proses pendaftaran semakin mudah diakses oleh masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved