Cuaca Kaltara

Nunukan Kaltara Bakal Diguyur Hujan Selama Sepekan ke Depan, BMKG Singgung fenomena MJO

Menurut Kepala BMKG Nunukan, William Sinaga fenomena MJO menyebabkan fluktuasi cuaca tropis, hujan lebat dan banjir berpotensi terjadi di Nunukan.

TribunKaltara.com/Febrianus Felis
NUNUKAN DIGUYUR HUJAN - Pulau Nunukan, Kalimantan Utara diguyur hujan ringan. Foto diambil pada Maret 2025. Berdasarkan prakiraan cuaca Kaltara hari ini, BMKG Nunukan memprediksi wilayah Nunukan Kalimantan Utara (Kaltara) bakal diguyur hujan, Selasa (1/4/2025). (TribunKaltara.com/Febrianus Felis) 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Berdasarkan prakiraan cuaca Kaltara hari ini, BMKG Nunukan, memprediksi wilayah Nunukan Kalimantan Utara ( Kaltara) bakal diguyur hujan selama sepekan ke depan.

Berdasarkan pengamatan terkini, BMKG memantau kondisi atmosfer di wilayah Indonesia dipengaruhi oleh beberapa fenomena cuaca, satu diantaranya fenomena MJO (Madden Julian Oscillation).

Menurut Kepala BMKG Nunukan, William Sinaga fenomena MJO tersebut yang menyebabkan fluktuasi cuaca tropis, seperti hujan lebat dan banjir. 

"Saat ini fenomena MJO terpantau berada di fase 6 (western pacific), namun secara spasial terpantau aktif di wilayah Indonesia bagian barat dan diprediksi akan meluas ke wilayah Indonesia bagian tengah dalam sepekan ke depan," kata William Sinaga kepada TribunKaltara.com, Selasa (01/04/2025), pukul 11.30 Wita.

Lebih lanjut William mengungkapkan, kombinasi antara MJO, gelombang Kelvin, gelombang Equatorial Rossby, dan gelombang Low Frequency pada wilayah dan periode yang sama diprediksi akan terjadi di Kaltara bagian utara.

"Labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Kalimantan Utara," ucapnya.

William menyebut periode 28-3 April 2025 Kabupaten Nunukan diprediksi alami hujan ringan.

Kendati begitu di beberapa wilayah seperti Kecamatan Krayan Tengah, Krayan Timur, Krayan Barat, Lumbis Pansiangan, Lumbis Hulu diprediksi hujan sedang hingga lebat disertai petir pada 30-31 Maret 2025.

"Periode 3-9 April, secara umum, Kabupaten Nunukan diprediksi berawan dan berpotensi hujan ringan yang terjadi pada 6 hingga 8 April," ujarnya.

Merujuk pada kondisi atmosfer tersebut, BMKG Nunukan mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap perubahan cuaca yang ekstrem dan dampak yang dapat ditimbulkan.

"Kami imbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca signifikan ini dengan selalu memperbarui informasi cuaca," ungkap William.

(*)

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved